Ketikmedia.com – Bagi kamu yang mencari pelarian dari hiruk pikuk kota, Citambur Waterfall atau Curug Citambur di Cianjur, Jawa Barat, menawarkan pengalaman wisata alam yang menarik. Wisata ini terkenal karena air terjunnya yang megah dan suasana yang masih asri, tempat ini adalah surga tersembunyi bagi para pencinta alam dan fotografi.
Terletak di pelosok Cianjur, perjalanan menuju Curug Citambur memang menantang, namun sepadan dengan keindahan yang menanti. Dengan akses jalan yang kini mulai bagus, curug ini menjadi destinasi yang lebih mudah pengunjung jangkau, meskipun tetap disarankan menggunakan kendaraan yang kuat.
Selain keindahan alamnya, Curug Citambur waterfall juga memiliki berbagai fakta menarik, mulai dari ketinggiannya yang mengagumkan hingga cerita di balik penamaannya. Kehadiran fasilitas sederhana yang dikelola warga lokal semakin menambah daya tarik tempat ini, menjadikannya pilihan ideal untuk liburan singkat yang menyegarkan.
Mengenal Citambur Waterfall Lebih Dekat
Sebelum kamu memutuskan untuk berkunjung ke curug Citambur Cianjur, ada baiknya untuk mengenal lebih dekat tentang wisata tersebut.
1. Alamat Curug Citambur
Curug Citambur ada di Desa Karangjaya, Kecamatan Pasirkuda, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Lokasinya memang bener di pelosok Cianjur, sekitar 60 km dari pusat kota Cianjur atau 3-4 jam dari Bandung. Dari Jakarta, butuh sekitar 5-6 jam naik mobil via Jonggol-Cipanas. Jalannya agak menantang, terutama kalau musim hujan, karena ada tanjakan dan jalan kecil berbatu menuju curug. Tapi, pemandangan sepanjang jalan memanjakan mata karena cukup asri.
Terbaru, akses jalan udah agak diperbaiki, tapi tetap disarankan pakai kendaraan roda empat yang kuat atau motor trail kalau mau lincah. Ada petunjuk arah yang lebih jelas sekarang, plus papan nama di desa sekitar. Lokasinya juga mudah ditemukan di Google Maps.
2. HTM Curug Citambur
Jika melihat harga tiket masuk atau curug Citambur HTM, maka wisata ini termasuk cukup murah. Tiket masuk Rp10.000 per orang, parkir mobil Rp10.000, motor Rp5.000. Harga ini masih cukup akurat untuk 2025, membuat Curug Citambur waterfall salah satu destinasi murah meriah di Jabar.
Perlu jadi perhatian bahwa tiket masuk bisa kamu beli di pos masuk desa, dan parkirnya dikelola warga lokal. Biaya ini biasanya dipakai buat pemeliharaan jalur dan fasilitas.
Sedikit tips, siapkan uang tunai, karena gak ada pembayaran digital di lokasi. Bawa pecahan kecil biar gampang bayar tiket atau ojek.
3. Jam Buka Wisata
Wisata curug waterfall buka mulai pagi hingga sore. Jam ini memang standar buat wisata alam di Jabar biar aman dan pengelola bisa pantau pengunjung. Pagi adalah waktu terbaik, karena udara sejuk, kabut tipis di curug bikin suasana dramatis, dan belum terlalu ramai. Setelah jam 16.30, biasanya petugas mulai meminta pengunjung pulang demi keamanan, hal itu karena jalur ke curug licin kalau gelap.
Sedikit tips lagi, coba datang pagi sekitar jam 8 biar dapat spot foto sepi. Bawa senter kalau mau eksplor sore hari. Buat yang camping, akses ke curug kadang masih boleh di luar jam resmi, tapi harus lapor pengelola desa.
Pesona Curug Citambur
Curug Citambur punya tiga tingkatan air terjun yang bikin beda dari curug lain. Aliran airnya deras banget, bikin suasana kayak di film petualangan. Cocok banget buat yang suka alam dan hunting foto aesthetic!
1. Tinggi Citambur Waterfall Cianjur Selatan
Curug Citambur waterfall punya tiga tingkat, puncak setinggi 3 meter, tengah yang paling wow sekitar 130-140 meter, dan bawah 12 meter. Total ketinggiannya bikin curug ini salah satu yang tertinggi di Jawa Barat. Air yang jatuh dari tebing curam bikin kabut alami, apalagi pas musim hujan (Oktober-Maret) ketika alirannya super deras.
2. Spot Foto Curug Citambur
Kemudian, terkait dengan spot foto instagrammable di curug waterfall juga banyak. Tebing dan bebatuan besar di sekitar curug adalah spot foto favorit. Kabut dari air terjun bikin latar kayak filter Instagram alami, apalagi pas pagi dengan sinar matahari lembut.
Banyak yang foto di kolam bawah atau tebing samping buat vibe petualangan. Di 2025, curug ini jadi incaran buat prewedding karena pemandangannya epik. Pakai sepatu anti-slip, karena batu licin banget.
Fasilitas Umum
Selain wisata alamnya yang menarik, curug citambur Cianjur punya fasilitas yang cukup buat bikin liburan nyaman, meski masih sederhana. Mulai dari parkir, warung, sampai penginapan, semua dikelola warga lokal dengan vibe ramah.
1. Mushola
Yang pertama, ada mushola kecil, bersih dan cukup buat salat. Ukurannya tidak terlalu besar, jadi kalau rombongan ramai, mungkin harus gantian. Air wudu tersedia, tapi kadang dingin banget karena dari sumber alami.
2. Warung Makan
Kemudian, ada warung makan di sekitar curug jual makanan ringan kayak gorengan, pop mie, atau kopi (Rp5.000-15.000). Ada juga makanan Sunda yang harganya Rp15.000-25.000 per porsi. Pilihan gak terlalu banyak, jadi kalau mau variasi, bawa bekal sendiri
3. Kamar Mandi
Kamar mandi juga ada di area citambur waterfall Cianjur Selatan, sederhana tapi terjaga kebersihannya. Airnya dingin dari sumber alami, jadi siap-siap kedinginan! Di 2025, ada tambahan toilet baru, tapi jumlahnya masih terbatas, jadi antre kalau ramai.
4. Tempat Penginapan
Lalu, buat yang mau menginap, ada homestay warga dengan harga Rp150.000-300.000 per malam, tergantung fasilitas. Beberapa homestay baru punya view curug langsung, mirip rumah Abah Jajang yang viral.
5. Area Parkir
Kemudian, ada juga area parkir cukup luas buat mobil dan motor, tapi jaraknya 10-15 menit jalan kaki ke curug. Tarifnya Rp10.000 buat mobil dan Rp5.000 buat motor.
Fakta Lain Curug Citambur Cianjur
Curug Citambur tidak hanya soal air terjun, tapi juga punya cerita dan fakta unik yang bikin tempat ini spesial. Dari ketinggiannya yang bikin takjub sampai cerita viral di medsos, ini dia detailnya.
1. Air Terjun Tertinggi di Jabar
Dengan ketinggian total sekitar 130-140 meter, Curug Citambur masuk jajaran air terjun tertinggi di Jawa Barat. Bandingkan dengan Curug Cimahi (87 m) atau Curug Malela (70 m), Citambur punya skala yang lebih megah. Tingkat tengah (130-140 m) adalah yang paling ikonik, dengan air jatuh dari tebing curam.
2. Asal Usul Nama
Nama “Citambur” berasal dari “Ci” (air) dan “Tambur” (alat musik tabuh). Ini karena suara air terjun yang deras banget mirip bunyi tambur ditabuh, apalagi pas musim hujan.
Ada juga cerita lokal soal Prabu Tanjung Anginan, tokoh mistis yang konon suka mandi di curug ini zaman dulu. Meski lebih ke legenda tanpa bukti sejarah, cerita ini bikin curug punya aura istimewa.
Curug Citambur meledak di medsos gara-gara rumah Abah Jajang, sebuah rumah di tebing dengan view curug langsung. Video rumah ini viral sejak 2020-an, bikin pengunjung wisata alam ini naik.
Rumah Abah Jajang sekarang privat, tapi ada spot foto serupa yang dikelola warga. Di 2025, spot ini masih jadi magnet, tapi akhir pekan bisa ramai sekali.
Penutup
Itulah ulasan terkait dengan citambur waterfall Cianjur Selatan yang perlu kamu ketahui, seperti info HTM, lokasi wisata, fasilitas, serta fakta menariknya.
Dengan mengetahui beberapa hal terkait citambur waterfall atau curug tersebut, kamu tentu sudah siap saat hendak menuju wisata alam tersebut.
