Air terjun pengantin Ngawi adalah salah satu destinasi wisata Indonesia yang bisa dijadikan opsi tempat wisata.Lokasinya yang masih berada di pedesaan ini membuat lingkungan tempat tersebut masih sangat asri dan sejuk.
Air terjun pengantin terletak di Lereng Gunung Lawu yang memberikan nuansa udara segar. Terlebih, keberadaan dua air terjun di satu lokasi menjadikan daya tarik tersendiri bagi para pengunjungnya.
Daya Tarik yang Dimiliki Air Terjun Pengantin
Daya tarik air terjun pengantin seolah mampu menarik perhatian siapa saja. Dibuktikan dengan banyaknya pengunjung yang berdatangan di setiap tahunnya.
Sudah menjadi rahasia umum bahwa air terjun ini menyimpan keunikan tersendiri yang mampu menarik wisatawan. Adapun daya tarik Air Terjun Pengantin Ngawi adalah sebagai berikut:
1. Mitos Air Terjun Pengantin
Air Terjun Pengantin memang dikenal dengan beragamnya daya tarik pada lokasinya, salah satu hal yang menarik adalah terkait mitos air terjun ini. Mitos air terjun pengantin ini berhubungan dengan keberadaan dua aliran air terjun yang berjejer layaknya sebuah pasangan.
Keyakinan masyarakat yang beredar bahwa siapapun yang mengunjungi tempat ini bersama pasangannya, maka hubungan keduanya akan semakin langgeng. Dengan adanya mitos inilah yang mampu menarik sepasang muda mudi untuk datang ke air terjun pengantin.
Selain itu, keberadaan mitos ini juga didasari oleh kejadian beberapa tahun silam, bahwa banyak cerita yang beredar dari mulut ke mulut. Cerita tersebut yaitu dulunya ada sepasang kekasih yang bertandang ke air terjun ini, lalu sesampainya dari tempat ini hubungan keduanya semakin awet dan sampai ke pelaminan.
2. Sepasang Air Terjun yang Indah
Sepasang air terjun yang saling berdampingan ini menjadi salah satu daya tarik bagi para pengunjung. Berdasarkan dari mitos yang beredar, dulu warga sekitar kerap menjadikan tempat ini sebagai tempat ritual sebelum pernikahan.
Dulu ada keturunan Adipati Gendingan bernama Eyang Ngaliman, yaitu salah satu sosok yang turut menyebarkan agama Islam di tanah Besek. Sebelum islam menyebar luas, air terjun in dijadikan warga untuk melakukan ritual unik. Ritual air terjun pengantin itu berkaitan dengan daun mantu.
Tapi dengan hadirnya Eyang Ngaliman ini, beliau berpesan bahwa ritual pernikahan harus didasarkan sesuai dengan ajaran Islam. Sejak saat itu, Eyang Ngaliman dijadikan sebagai pemimpin saat ada orang yang ingin melangsungkan pernikahan.
Menurut Eyang Ngaliman, air terjun pengantin ini merupakan lambang dari dua orang yang memiliki perbedaan gender. Sehingga, beliau memberikan mata air dari dua sumber air terjun itu kepada kedua mempelai.
3. Asrinya Suasana Pedesaan
Karena tempat wisata ini masih di pedesaan, tentu masih memiliki suasana yang asri. Meski belum memiliki jalan yang sepenuhnya memadai, namun pemandangan sekitar membuat pengunjung menikmati setiap perjalanan menuju lokasi air terjun.
Persawahan hijau dan pepohonan rindang seolah menjadi payung alam yang mampu memberikan kesejukan tersendiri. Terlebih, rute untuk menuju ke lokasi cocok dijadikan sebagai rute bersepeda.
Lokasi dan Harga Tiket Masuk Air Terjun Pengantin
Lokasi Air terjun pengantin terletak di Desa Besek, Hargomulyo, Kec.Ngrambe, Kab.Ngawi, Jatim. Untuk menuju ke lokasi ini harus menempuh beberapa rute perjalanan dan untuk akses lebih cepatnya pengunjung dapat menggunakan kendaraan pribadi.
Untuk masuk ke tempat wisata ini, dikenakan tiket masuk sebesar Rp. 6.000 per orang. Biaya ini sudah termasuk parkir, jadi pengunjung telah disediakan area penitipan kendaraan di Air Terjun Pengantin Ngawi. Semoga informasi Ketik Media bermanfaat.
