Ketikmedia.com – Pernahkah kamu bertanya-tanya, token 50rb berapa kWh? Pertanyaan ini sering muncul di benak pengguna listrik prabayar. Memang, hitungan token listrik sering kali membingungkan, apalagi bagi kamu yang baru pertama kali menggunakannya.
Meskipun hal ini terlihat sepele, ternyata banyak yang belum tahu berapa kWh yang didapat dari pembelian token listrik prabayar senilai Rp50 ribu. Perlu kamu ketahui bahwa jumlahnya tidak selalu sama, karena ada beberapa faktor yang mempengaruhi. Jika kamu membeli token listrik Rp50 ribu, maka jumlah kWh yang kamu dapatkan tidak selalu sama.
Hal tersebut tergantung dari golongan daya listrik yang terpasang di rumahmu. Semakin tinggi daya listrik, biasanya tarif per kWh juga lebih mahal, sehingga kWh yang kamu peroleh lebih sedikit. Selain faktor golongan daya, ada faktor-faktor lain yang membuat jumlah kWh dari token listrik berbeda-beda, seperti Pajar Penerangan Jalan (PPJ) hingga biaya admin pembelian jika kamu membelinya di toko online maupun minimarket.
Jadi Token 50rb Berapa kWh Listrik?
Sebagaimana yang sudah disinggung di atas, dalam menghitung jumlah kWh yang pembeli dapat, pembeli perlu mengetahui tarif dasar listrik per golongan daya serta PPJ setempat. Untuk menghitungnya, jumlah harga token yang pembeli hendak beli nantinya dikurangi dengan PPJ daerah, kemudian hasilnya dibagi dengan tarif dasar listrik per golongan.
Perlu jadi perhatian kembali bahwa PPJ berbeda-beda untuk setiap daerah, dan di artikel ini perhitungannya menggunakan PPJ 2,4 persen. Selian itu, perhitungan di sini juga menggunakan harga token listrik Rp 50 ribu, jika kamu ingin menggunakan nilai lain maka tinggal menyesuikan.
1. Golongan R-1/TR Daya 450 VA
Yang pertama untuk rumah tangga dengan golongan daya 450 VA. Untuk token 50rb berapa kWh daya 450? Berikut ini ulasannya.
Dengan tarif dasar listrik Rp 415 per kWh, Pajak Penerangan Jalan (PPJ) yang dikenakan adalah 2,4% dari harga token, yaitu Rp 1.200. Dengan demikian, nilai token bersih yang pelanggan dapat adalah Rp 48.800. Maka, dengan membeli token Rp 50.000, pelanggan golongan 450 VA akan mendapatkan energi sebesar 117,59 kWh.
2. Golongan R-1/TR Daya 900 VA
Kemudian selanjutnya untuk token 50rb berapa kWh daya 900? Ketahui ulasan berikut ini jika rumahmu termasuk sebagai rumah yang menggunakan daya listrik 900 VA.
Untuk golongan daya 900 VA dengan tarif Rp 1.352 per kWh, PPJ yang dikenakan sebesar 2,4% adalah Rp 1.200. Harga token yang dikonversi menjadi kWh adalah Rp 48.800. Maka, pelanggan akan mendapatkan energi sebesar 36,09 kWh jika membeli token listrik prabayar Rp 50 ribu.
3. Golongan R-1/TR Daya 1.300 VA
Lalu berikutnya ada golongan daya listrik 1.300 VA. Kira-kira token 50rb berapa kWh daya 1300 VA? Untuk detailnya, berikut ulasannya.
Perlu jadi perhatian bahwa dengan tarif dasar listrik sebesar Rp 1.444,70 per kWh, jumlah PPJ yang dikenakan adalah Rp 1.200. Sisa uang dari token yang terkonversi menjadi kWh adalah Rp 48.800. Maka, pelanggan golongan 1.300 VA akan mendapatkan energi sebesar 33,78 kWh.
4. Golongan R-1/TR Daya 2.200 VA
Kemudian, untuk berikutnya token 50 rb berapa kWh daya 2200? Bagi kamu yang rumahnya menggunakan golongan daya 2.200 VA, ketahui ulasannya berikut.
Sama seperti golongan 1.300 VA, tarif dasar listrik untuk golongan 2.200 VA adalah Rp 1.444,70 per kWh, dengan PPJ Rp 1.200. Maka, dari pembelian token Rp 50.000, pelanggan akan mendapatkan energi sebesar 33,78 kWh.
5. Golongan R-2/TR daya 3.500 VA
Selanjutnya untuk rumah yang termasuk ke golongan R-2/TR daya 3.500 VA. Pelanggan golongan R-2/TR dengan daya 3.500-5.500 VA memiliki tarif dasar listrik sebesar Rp 1.699,53 per kWh.
Dengan melakukan pembelian token listrik prabayar Rp 50 ribu, setelah dikurangi PPJ sebesar Rp 1.200, sisa uang yang dikonversi menjadi kWh adalah Rp 48.800. Maka, jumlah energi yang pelanggan dapatkan adalah 28,71 kWh.
Bagaimana Jika Beli Token 100 Ribu?
Setelah mengetahui jumlah kWh yang pembeli dapat jika membeli token listrik prabayar dengan harga Rp 50 ribu, tidak ada salahnya juga untuk mengetahui jumlah kWh yang akan pembeli dapat jika membeli token dengan harga Rp 100 ribu.
1. Daya 450 VA
Dengan tarif dasar listrik Rp 415 per kWh, PPJ yang dikenakan sebesar 2,4% dari Rp 100.000 adalah Rp 2.400. Nilai token bersih yang pelanggan dapat adalah Rp 97.600. Maka, dengan membeli token Rp 100.000, pelanggan golongan 450 VA akan mendapatkan energi sebesar 235,18 kWh.
2. Daya 900 VA
Untuk golongan daya 900 VA dengan tarif Rp 1.352 per kWh, PPJ yang sebesar 2,4% adalah Rp 2.400. Harga token yang terkonversi menjadi kWh adalah Rp 97.600. Maka, pelanggan akan mendapatkan energi sebesar 72,19 kWh.
3. Daya 1.300 VA
Dengan tarif dasar listrik sebesar Rp 1.444,70 per kWh, jumlah PPJ yang adalah Rp 2.400. Sisa uang dari token yang terkonversi menjadi kWh adalah Rp 97.600. Maka, pelanggan golongan 1.300 VA akan mendapatkan energi sebesar 67,56 kWh.
4. Daya 2.200 VA
Sama seperti golongan 1.300 VA, tarif dasar listrik untuk golongan 2.200 VA adalah Rp 1.444,70 per kWh, dengan PPJ adalah Rp 2.400. Maka, dari pembelian token Rp 100.000, pelanggan akan mendapatkan energi sebesar 67,56 kWh.
Tips Hemat Listrik
Selain mengetahui jumlah kWh yang pembeli dapatkan, berikut ini beberapa tips untuk hemat listrik yang perlu kamu ketahui agar tokenmu tidak cepat habis.
1. Matikan Peralatan yang Tidak Digunakan
Biasakan mematikan peralatan listrik seperti TV, komputer, atau charger ponsel saat tidak terpakai, karena peralatan dalam mode standby masih mengonsumsi daya.
2. Pantau Konsumsi Listrik Secara Berkala
Gunakan alat pengukur konsumsi listrik atau cek meteran prabayar untuk memantau penggunaan kWh harian. Catat berapa kWh yang digunakan per hari dan identifikasi peralatan yang paling boros. Misalnya, jika rumah dengan daya 1.300 VA menggunakan 33,78 kWh dari token Rp 50.000, coba kurangi penggunaan alat seperti setrika (300-1000 watt) dengan menyetrika sekaligus seminggu sekali.
3. Gunakan Peralatan Listrik Berlabel Hemat Energi
Pilih peralatan listrik dengan label hemat energi, seperti lampu LED yang menggunakan daya lebih rendah dibandingkan lampu pijar (misalnya, LED 9 watt setara dengan pijar 60 watt). Gunakan juga peralatan elektronik dengan peringkat energi tinggi, seperti AC atau kulkas berlabel inverter atau bintang 4 pada label energi.
Kesimpulan
Itulah ulasan mengenai jumlah listrik yang akan pembeli dapatkan jika membeli token Rp 50 ribu hingga Rp 100 ribu. Selain itu, juga ada beberapa tips untuk menghemat listrik supaya tokenmu tidak mudah habis.
Dengan mengetahui ulasan token 50rb berapa kWh, harapannya kamu lebih paham tentang pembelian token listrik prabayar.