Infinix, anak perusahaan Transsion Holdings baru-baru ini meluncurkan model kelas menengah terbarunya, seri Note 40, di Sirkuit Internasional Sepang di Malaysia dan tak lama lagi akan menyasar pasar Indonesia. Seri baru ini mencakup versi standar, Note 40 Pro (4G/5G), dan model kelas atas, Note 40 Pro+.
Peningkatan Teknologi Pengisian Flash Serbaguna 2.0
Membangun kesuksesan seri Note 30 , model Note 40 menampilkan teknologi All-Round Flash Charging 2.0 dari Infinix. Namun, kali ini perusahaan tidak menambahkan peningkatan besar apa pun pada fitur ini. Teknologi Infinix All-Round Flash Charging 2.0 menghadirkan pengisian daya flash multi-kecepatan 100W yang mampu meningkatkan tenaga hingga 50% hanya dalam 8 menit.
Selain itu, teknologi baru ini memperkenalkan fungsi pengisian daya flash magnetik. Fitur yang menonjol adalah diperkenalkannya chip manajemen daya pertama yang dikembangkan secara independen oleh Infinix, Cheetah X1.
Chip Manajemen Daya Cheetah X1
Sorotan terbesar dari ponsel baru ini adalah chip manajemen daya pertama yang dikembangkan secara independen oleh perusahaan, Cheetah X1 . Chip Cheetah X1 menawarkan peningkatan kinerja yang signifikan sebesar 204% dibandingkan chip tradisional. Ukurannya yang lebih kecil mengurangi jarak transmisi arus di dalam ponsel, sehingga menghasilkan penurunan panas dan meningkatkan kinerja secara keseluruhan.
Chip ini terdiri dari tiga modul fungsional, memungkinkan dukungan untuk berbagai skenario pengisian daya seperti pengisian daya flash multi-kecepatan, pengisian daya langsung yang hemat daya, pengisian daya terbalik, dan kompatibilitas dengan berbagai protokol pengisian daya.

Peningkatan Kemampuan Pengisian & Fitur Keamanan
Daya pengisian nirkabel telah ditingkatkan menjadi pengisian flash magnetik 20W dari sebelumnya 15W. Infinix juga memperkenalkan Infinix MagKit, kit pengisian daya nirkabel yang mencakup casing pelindung magnetik, bantalan pengisi daya MagPad, dan bank daya MagPower. Aksesori ini menawarkan kenyamanan pengisian daya nirkabel kepada pengguna.
Chip Cheetah X1 menggabungkan deteksi daya presisi tinggi untuk memantau input daya secara real-time dan menyesuaikan pengaturan untuk mencegah panas berlebih, memastikan ponsel tetap dingin selama pengisian daya. Selain itu, chip tersebut mencakup 63 skema perlindungan untuk melindungi seluruh proses pengisian daya.
Menurut Infinix, seri Note 40 dapat mengisi daya secara normal bahkan di lingkungan bersuhu -20°C. Selain itu, ponsel baru ini juga mendukung fungsi pengisian daya langsung hemat daya 2.0. Fitur ini dapat menyaring arus dan mengurangi panas ponsel saat pengguna sedang bermain game atau menonton serial TV.
Pengguna dapat mengisi daya perangkat lain dengan kecepatan hingga 10W melalui metode kabel atau nirkabel. Dengan dukungan protokol PD3.0, pengguna bahkan dapat memanfaatkan pengisi daya ponsel untuk mengisi daya laptop, sehingga meningkatkan fleksibilitas perangkat.
Spesifikasi Performa dan Prosesor
Infinix Note 40 Pro dan Note 40 Pro+ hadir dengan prosesor MediaTek Dimensity 7020. Namun, versi standarnya dilengkapi prosesor Helio G99. Model Pro+ menawarkan RAM hingga 24 GB dan penyimpanan 256 GB, melampaui batas RAM 16 GB pada versi standar dan Pro.
Fitur Tampilan dan Baterai
Seri ini menawarkan layar FHD+ AMOLED standar 6,78 inci dengan perlindungan kaca Corning Gorilla G55. Dari segi desain, layar ini mengadopsi desain permukaan melengkung 55 derajat. Versi Pro+ dibekali baterai 4600mAh, sedangkan versi Pro dan Standar dilengkapi baterai 5000mAh.
Fitur Halo Aktif dan Kemampuan Kamera
Infinix memperkenalkan fitur “Active Halo”, yang menggabungkan AI dan elemen desain untuk menerangi modul kamera dengan efek cahaya dinamis. Seri ini menggabungkan teknologi zoom in-sensor yang canggih, kamera belakang utama 108MP dengan 3x super zoom lossless, dan stabilisasi gambar optik pada model Pro. Kamera depannya beresolusi 32MP, memenuhi kebutuhan selfie pengguna.