7 Chipset Populer yang Setara dengan Snapdragon 680

Ketikmedia.com – Pasar ponsel pintar di segmen kelas menengah terus diramaikan oleh berbagai merek yang berlomba-lomba menawarkan spesifikasi terbaik dengan harga paling kompetitif. Di tengah persaingan ini, salah satu komponen yang menjadi jantung performa sebuah perangkat adalah chipset.

Qualcomm Snapdragon 680 muncul sebagai salah satu prosesor yang sangat populer dan banyak diandalkan oleh produsen untuk ponsel di rentang harga 2-3 jutaan.

Kehadirannya menawarkan keseimbangan yang pas antara efisiensi daya dan performa yang memadai untuk kebutuhan sehari-hari. Namun, Snapdragon 680 tidak sendirian di arenanya. Berbagai produsen chipset lain seperti MediaTek, Samsung, hingga HiSilicon juga memiliki “jagoan” masing-masing yang menawarkan kemampuan serupa.

Memahami chipset mana saja yang memiliki level performa sebanding akan sangat membantu Anda dalam menentukan pilihan gawai yang paling tepat sesuai kebutuhan.

Mengenal Chipset Snapdragon 680

Sebelum membandingkan dengan para pesaingnya, penting untuk mengenal lebih dalam mengenai Qualcomm Snapdragon 680. Chipset ini dirancang secara khusus untuk memberikan pengalaman multimedia yang lancar dan tahan lama pada jaringan 4G. Salah satu keunggulan utamanya adalah proses fabrikasi 6 nanometer (nm) yang modern di kelasnya.

Proses fabrikasi yang lebih kecil ini memungkinkan efisiensi daya yang jauh lebih baik, yang berarti ponsel tidak cepat panas dan baterai bisa lebih awet. Snapdragon 680 dirancang untuk penggunaan harian yang mulus, mulai dari streaming video, fotografi, hingga bermain game kasual.

Kombinasi CPU Kryo 265 dan GPU Adreno 610 menjadikannya pilihan solid bagi pengguna yang tidak terlalu fokus pada gaming berat, tetapi menginginkan performa yang andal dan responsif.

Spesifikasi Chipset Snapdragon 680

Untuk memberikan gambaran yang lebih jelas, berikut adalah rincian spesifikasi teknis yang dimiliki oleh Snapdragon 680. Detail ini menjadi acuan utama untuk membandingkannya dengan chipset lain di kelas yang sama.

Snapdragon 680 Setara dengan Apa?

Dengan spesifikasi di atas sebagai patokan, beberapa chipset dari berbagai merek menawarkan tingkat performa yang dapat dikatakan setara. Perbandingan ini didasarkan pada arsitektur, skor benchmark (seperti AnTuTu dan Geekbench), serta pengalaman penggunaan di dunia nyata.

Berikut adalah 7 chipset yang setara dengan Snapdragon 680:

1. MediaTek Helio G99

Helio G99 sering dianggap sebagai pesaing langsung bahkan sedikit lebih unggul dari Snapdragon 680, terutama dalam hal performa mentah. Sama-sama dibangun di atas fabrikasi 6 nm, Helio G99 menggunakan inti CPU yang lebih modern (2x ARM Cortex-A76 dan 6x Cortex-A55).

Keunggulan arsitektur ini, ditambah dengan GPU Mali-G57 MC2 yang lebih bertenaga, membuat Helio G99 lebih mumpuni untuk menangani tugas berat dan gaming.

Meski begitu, untuk penggunaan sehari-hari, perbedaan performanya tidak terlalu signifikan, menempatkannya di level yang sangat sebanding.

2. MediaTek Helio G96

Satu tingkat di bawah Helio G99, Helio G96 adalah pesaing yang sangat ketat bagi Snapdragon 680. Meskipun masih menggunakan fabrikasi 12 nm yang lebih boros daya, Helio G96 memiliki inti performa Cortex-A76 yang sama dengan G99.

Hal ini memberikannya keunggulan dalam beberapa skenario gaming dan pemrosesan grafis dibandingkan Adreno 610 milik Snapdragon 680.

Namun, efisiensi daya Snapdragon 680 yang superior menjadikannya pilihan yang lebih seimbang untuk penggunaan jangka panjang.

3. MediaTek Helio G95

Sebagai pendahulu Helio G96, Helio G95 juga masih sangat relevan untuk disandingkan dengan Snapdragon 680. Chipset ini memiliki konfigurasi CPU dan GPU yang hampir identik dengan Helio G96, menjadikannya pilihan yang kuat untuk smartphone gaming kelas menengah pada masanya.

Performa grafisnya sering kali lebih unggul dari Snapdragon 680, namun lagi-lagi, fabrikasi 12 nm membuatnya sedikit tertinggal dalam hal manajemen suhu dan efisiensi baterai.

4. Snapdragon 695 5G

Meskipun berada di seri yang lebih tinggi dan sudah mendukung jaringan 5G, performa CPU Snapdragon 695 tidak terpaut terlalu jauh dari saudaranya, Snapdragon 680. Chipset ini menggunakan inti Kryo 660 (berbasis Cortex-A78) yang lebih modern dan GPU Adreno 619 yang sedikit lebih kencang.

Dalam penggunaan praktis, Snapdragon 695 menawarkan performa yang lebih gegas, namun Snapdragon 680 masih mampu mengimbangi untuk tugas-tugas non-intensif.

Keduanya berada di level yang berdekatan, dengan 695 sebagai opsi “peningkatan kecil”.

5. Snapdragon 732G

Snapdragon 732G adalah chipset seri 700 yang dirilis lebih dulu namun performanya masih sangat bisa diadu. Dibangun dengan fabrikasi 8 nm, chipset ini memiliki CPU Kryo 470 dan GPU Adreno 618 yang dioptimalkan untuk gaming.

Secara skor benchmark, performa Snapdragon 732G, terutama pada sisi GPU, sering kali setara atau sedikit di atas Snapdragon 680. Ini menjadikannya alternatif yang sangat layak dalam rentang performa yang sama.

6. Samsung Exynos 9611

Chipset besutan Samsung ini banyak digunakan pada perangkat Galaxy A dan M series beberapa tahun lalu. Dengan fabrikasi 10 nm, Exynos 9611 memiliki konfigurasi CPU (4x Cortex-A73 + 4x Cortex-A53) yang mirip dengan Snapdragon 680.

GPU Mali-G72 MP3 yang dibawanya juga menawarkan performa grafis yang kompetitif. Meskipun kalah dalam hal efisiensi daya karena fabrikasi yang lebih besar, performa keseluruhannya untuk aplikasi sehari-hari sangatlah sebanding.

7. HiSilicon Kirin 810

Meskipun sudah cukup berumur dan ketersediaannya terbatas, Kirin 810 dari Huawei (HiSilicon) adalah chipset yang sangat bertenaga pada masanya.

Keunggulannya terletak pada fabrikasi 7 nm yang canggih serta penggunaan inti performa Cortex-A76. Kombinasi ini menghasilkan performa CPU yang kuat dan efisiensi daya yang baik.

GPU Mali-G52 MP6 yang diusungnya juga sangat mumpuni, membuat performa Kirin 810 secara keseluruhan berada di kelas yang sama, bahkan sering kali sedikit melampaui Snapdragon 680.

Penutup

Snapdragon 680 telah membuktikan dirinya sebagai chipset yang andal dan efisien untuk ponsel kelas menengah. Namun, pemahaman bahwa ada banyak alternatif dengan tingkat performa yang setara dapat membuka lebih banyak pilihan bagi Anda.

Chipset seperti MediaTek Helio G99 dan Snapdragon 695 menawarkan sedikit keunggulan performa, sementara Helio G96/G95 dan Snapdragon 732G menjadi alternatif kuat yang telah teruji.

Pada akhirnya, perlu diingat bahwa performa sebuah ponsel tidak hanya ditentukan oleh chipset. Faktor lain seperti kapasitas RAM, kecepatan penyimpanan (UFS vs eMMC), dan optimasi perangkat lunak dari masing-masing produsen juga memegang peranan yang sangat penting dalam memberikan pengalaman pengguna yang mulus dan memuaskan.