Ketikmedia.com – Dapat uang lewat aplikasi upload video ternyata bukanlah suatu hal yang mustahil di era digital saat ini. Tak hanya mendapatkan komisi, mengunggah video melalui sosial media juga menjadi salah satu cara mengekspresikan kreativitas.
Beberapa aplikasi yang cukup terkenal untuk menghasilkan uang dengan mengunggah video adalah YouTube, TikTok hingga Instagram. Ketiga platform tersebut menawarkan fitur menarik untuk mendapatkan komisi.
Contohnya seperti TikTok dengan fitur affiliate atau YouTube dengan monetisasi video. Tak hanya dua platform tersebut, ada pula beberapa aplikasi lain yang dapat menghasilkan uang.
Apa saja aplikasi yang akan memberikan komisi berupa uang dengan hanya mengunggah video? Berikut beberapa rekomendasi platform legal yang bisa kamu coba di rumah lengkap dengan penjelasan fitur-fiturnya.
Rekomendasi Aplikasi Upload Video
Ada 5 aplikasi legal yang akan memberikan sejumlah komisi dengan mengunggah sebuah video. Aplikasi-aplikasi tersebut menawarkan fitur berbeda yang bisa kamu manfaatkan untuk mengekspresikan kreativitas serta memaksimalkan penghasilan.
Apa saja kesepuluh aplikasi pengunggah video yang akan memberikan komisi berupa uang tersebut? Simak penjelasan platformnya dan cara mendapatkan uang dengan meng-upload video.
1. TikTok
TikTok merupakan platform yang memberikan komisi uang kepada content creator dengan cara monetisasi melalui beberapa fiturnya. Beberapa fitur monetisasi adalah TikTok Creator Fund, TikTok Creator Marketplace, TikTok Shopping, Live Streaming dan Affiliate Marketing.
Beberapa fitur seperti Live Streaming dapat memberikan uang kepada content creator, apabila pengikut memberikan gift berupa stiker yang dapat di-withdraw menjadi uang dengan jumlah berbeda bergantung jenisnya.
Selain fitur tersebut, menggunakan Affiliate Marketing adalah salah satu cara untuk mendapatkan sejumlah komisi. Bagaimana caranya?
Caranya adalah dengan memasukkan link barang ke sebuah video dan kreator akan mendapatkan uang jika ada pengguna lain yang membeli produk tersebut.
2. YouTube
Sebelum TikTok digunakan di Indonesia dan negara-negara lain, YouTube menjadi aplikasi yang menawarkan fitur monetisasi kepada pengguna. Oleh karena itulah, banyak YouTuber yang berlomba-lomba mengunggah video untuk menggaet penonton.
Untuk menghasilkan uang melalui YouTube, kamu dapat menggunakan fitur monetisasi yaitu Advertising Reveneu dan sebelumnya akun YouTube milikmu harus tergabung dalam Program Partner YouTube (YPP).
Kamu bisa mengaktifkan monetisasi di YouTube dengan memenuhi salah satu syarat khususnya, yaitu memiliki minimal 1.000 subscriber dengan 4.000 jam tayang selama 12 bulan terakhir.
3. Instagram
Instagram menjadi salah satu platform yang melahirkan banyak selebgram dengan penghasilan fantastis. Berbeda dengan YouTube dan TikTok, platform ini sebelumnya tidak memiliki fitur monetitasi.
Oleh karena itu, kreator biasanya menghasilkan uang dengan cara endorsement dan berkolaborasi dengan kreator lainnya untuk memperluas jaringan atau menjual produk melalui platform ini.
Namun, baru-baru ini Instagram memberikan fitur tambahan monetisasi dengan konten eksklusif berbayar yang bisa dibeli oleh pengguna lain untuk melihat konten khusus dari kreator tertentu.
4. X atau Twitter
Media sosial X atau sebelumnya dikenal sebagai Twitter juga menjadi salah satu platform untuk menghasilkan sejumlah uang dengan mengaktifkan fitur monetisasi. Caranya adalah dengan bergabung dengan program bagi hasil iklan serta subsciptions.
Dengan program bagi hasil iklan atau Ads Revenue Sharing, kamu dapat berbagi pendapatan melalui iklan yang ditampilkan dari unggahan X. Sedangkan fitur subscription dapat menghasilkan uang jika pengikut berlanggan kontemu.
5. Shutterstock
Berbeda dengan empat platform sebelumnya, Shutterstock bukanlah sosial media melainkan sebuah platform khusus untuk menjual karya pengguna berupa foto, ilustrasi, vektor hingga video pendek.
Pengguna platform ini dapat menghasilkan sejumlah uang apabila karyanya diunduh oleh pengguna lain. Lalu, harga untuk setiap karya yang diunggah juga berbeda-beda bergantung pada standar kualitas Shutterstock.
Kelima aplikasi upload video di atas dapat menghasilkan uang. Terutama jika kamu sebagai pengguna dapat memanfaatkan fitur-fitur yang telah disediakan.
Kamu cukup mengunggah video menarik untuk menarik penonton atau pengikut di sosial media. Coba salah satunya dan tekuni setiap pembuatan video agar menjadi konten kreator sukses!
