Ketikmedia.com – Biaya membuat visa ke Jepang penting diketahui bagi Anda yang berencana membuatnya sebelum berangkat. Jepang merupakan negara yang terkenal dengan kecanggihan teknologi dan destinasi wisata uniknya.
Biasanya seseorang yang pergi ke Jepang punya tujuan untuk liburan, belajar, atau urusan bisnis. Oleh sebab itu, banyak yang bertanya berapa biaya membuat visa Jepang. Bagi Anda yang penasaran, simak penjelasan dari Ketik Media berikut!
Jenis-Jenis Visa Jepang
Sebelum mengetahui berapa biaya pembuatan visa ke Jepang, sebaiknya Anda harus tahu apa saja jenis visa Jepang. Pemilihan jenis visa ini penting untuk memastikan kejelasan tujuan Anda pergi ke Jepang.
Ketika salah memilih jenis visa, maka akan merusak rencana perjalanan ke Jepang. Berikut jenis visa ke Jepang yang harus Anda tahu:
1. Visa Kunjungan Singkat
Visa Kunjungan Singkat adalah jenis visa untuk orang yang berencana ke Jepang dalam waktu singkat. Jika Anda punya keperluan ke Jepang baik untuk liburan, kunjungan bisnis, kunjungan keluarga, dan tujuan lain dalam jangka pendek, maka bisa memilih jenis visa ini.
Memilih jenis Visa Kunjungan Singkat ini Anda bisa tinggal di Jepang selama 90 hari. Biasanya jenis visa ini banyak dipilih untuk keperluan liburan. Jadi ketika Anda sudah berencana memilih jenis ini, maka tinggal siapkan biaya membuat visa liburan ke Jepang.
2. Visa Kerja
Visa Kerja adalah jenis visa untuk orang yang berencana kerja di Jepang. Seiring meningkatnya kebutuhan tenaga kerja asing, Jepang telah menawarkan berbagai jenis visa kerja sesuai kategori pekerjaannya. Adapun jenis visa kerja di Jepang, meliputi:
- Visa Teknikal
- Visa Instruktur
- Visa Keterampilan Khusus
- Visa Profesional
- Visa Pengetahuan Manusia Internasional
- Visa Pekerjaan Umum
Setiap jenis pada visa kerja punya fungsi masing-masing sesuai bidang kerjanya. Setelah memilih kategori yang cocok, maka mulai cari tahu seputar biaya membuat visa kerja Jepang.
3. Visa Pelajar
Visa Pelajar adalah visa untuk orang yang berencana sekolah atau menuntut ilmu di Jepang. Biasanya jenis visa pelajar digunakan bagi mereka yang ingin belajar di Universitas, Sekolah Bahasa, atau Institusi Pendidikan lain di Jepang.
Untuk pembuatan yang lebih mudah, saat ini Anda bisa mengurus visa Jepang online. Jadi, jika Anda berencana ke Jepang dengan tujuan menuntut ilmu di salah satu lembaga Jepang, maka wajib membuat jenis visa pelajar.
4. Visa Kediaman Tetap
Visa Kediaman Tetap adalah visa untuk orang yang ingin tinggal atau menetap di Jepang dalam jangka waktu tidak terbatas. Jenis visa ini cocok Anda pilih jika ingin tinggal permanen di Jepang.
Biaya Pembuatan Visa ke Jepang
Setelah mengetahui apa saja jenis visa Jepang, saatnya Anda mengetahui estimasi biaya pembuatannya. Menurut Kedutaan Besar Jepang, berikut daftar biaya visa ke Jepang untuk WNI:
- Visa Single Entry: Rp 330.000,-
- Visa Multiple Entry: Rp 650.000,-
- Visa Transit: Rp 80.000,-
Pembuatan visa Jepang ini biasanya melalui aplikasi JVAC. JVAC (Japan Visa Application Centre) yaitu pusat permohonan visa yang dikelola oleh VFS Global atas nama Kedutaan Besar atau Konsulat Jenderal Jepang di Indonesia untuk melayani pemohon visa Jepang.
Pada JVAC ini menyediakan layanan pengajuan dan pengambilan visa, serta layanan tambahan seperti pengisian formulir dan konsultasi visa. Ketika membuatnya melalui JVAC, biasanya akan ada biaya tambahan untuk administrasi.
Sehingga, bagi Anda yang ingin mengajukan permohonan visa Jepang, maka harus lebih dulu memeriksa tarif terbaru di situs resmi JVAC atau Kedutaan Besar Jepang.
Lalu, jika ternyata permohonan pengajuan visa Anda ditolak, maka biaya yang sudah terbayarkan tidak bisa dikembalikan. Jadi pastikan dokumen persyaratan harus lengkap agar pengajuan visanya menjadi mudah, lancar, dan tanpa penolakan.
Syarat Pembuatan Visa Jepang
Ingin membuat visa Jepang untuk keperluan tertentu pastinya harus mengetahui apa saja syarat-syaratnya. Menurut laman resmi Kedutaan Besar Jepang untuk Indoneisa, berikut syarat dokumen pembuatan visa Jepang:
- Surat Permohonan Pembuatan Visa Jepang
- Paspor (min. masa berlaku 6 bulan)
- Fotokopi KTP dan KK sebagai dokumen identitas
- Pas Foto Terbaru 4,5 cm x 4,5 cm (6 bulan terakhir)
- Bukti Pemesanan Tiket Pulang – Pergi Jepang
- Jadwal Itinerary
- Rekening Koran atau Fotokopi Buku Tabungan 3 Bulan Terakhir
- Surat Sponsor (jika ada), bagi traveler yang disponsori oleh pihak lain
- Jika ada syarat tambahan terbaru bisa cek langsung di JVAC
Cara Pengajuan Visa ke Jepang
Setelah mengetahui apa saja syarat pengajuan visa Jepang, Anda bisa mulai mengajukan permohonan ke JVAC. Saat pengajuan ini nantinya akan melewati beberapa tahapan, diantaranya:
1. Tentukan Jenis Visa
Langkah pertama membuat visa Jepang adalah menentukan jenis visanya. Jenis visa ini bisa Anda pilih sesuai kebutuhan perjalanan ke Jepang, entah untuk liburan, kerja, menuntut ilmu, atau tinggal secara permanen.
2. Siapkan Dokumen
Selanjutnya, siapkan dokumen persyaratan seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya. Untuk membuat visa Jepang, syarat buku tabungan yang harus Anda miliki minimal 20 juta. Semua syarat dokumen tersebut harus dikumpulkan menggunakan kertas A4.
Satukan semua dokumen ke dalam map dan jangan di staples. Pastikan tidak ada dokumen yang tertinggal untuk diajukan. Kelengkapan dokumen jadi faktor penentu kelancaran dalam pembuatan visa Jepang.
3. Mulai Ajukan
Setelah semua dokumen persyaratannya lengkap, selanjutnya mulai ajukan ke lembaga terkait. Bagi WNI, pengajuan visa Jepang bisa dilakukan di Japan Visa Application Center (JVAC) Jakarta. Untuk janji temu, Anda bisa menghubunginya secara online melalui situs resmi JVAC.
Sedangkan, Kedutaan Besar Jepang hanya akan menerima pemohon dengan paspor diplomatik, resmi, atau kasus darurat saja.
4. Bayar Biaya Visa dan Tunggu Prosesnya
Setelah langkah di atas selesai, tinggal melakukan pembayaran sesuai jenis visa yang dipilih. Untuk estimasi biayanya sudah dijelaskan sebelumnya. Hanya saja, biaya bisa saja berubah bergantung pada kebijakan dan kurs yen.
Selesai pembayaran, Anda tinggal tunggu visanya jadi. Untuk estimasi waktu proses visa kurang lebih 5 hari kerja. Tetapi bisa lebih lama jika membutuhkan verifikasi lebih lanjut. Jika ada dokumen yang kurang, maka JVAC/Kedutaan akan menghubungi Anda untuk melengkapinya.
5. Ambil Visa
Setelah pengajuannya disetujui, Anda tinggal ambil paspor berstempel visa di JVAC Jakarta. Untuk pengambilannya ini juga harus sesuai prosedur yang berlaku.
Tips Pengajuan Visa ke Jepang
Visa adalah dokumen penting yang diperlukan saat ingin terbang ke Luar Negeri, salah satunya Jepang. Jika ingin membuat visa, ada beberapa tips penting yang harus Anda ketahui, diantaranya:
- Ajukan visa 2 – 3 Minggu sebelum tanggal keberangkatan untuk menghindari keterlambatan.
- Pastikan semua syarat dokumen lengkap sesuai kebijakan Kedubes Jepang.
- Bagi WNI pemegang e-paspor, bisa pertimbangkan daftar Visa Waiver secara gratis.
Dari berbagai penjelasan di atas, bisa jadi referensi bagi Anda yang ingin membuat visa ke Jepang. Terkait estimasi biaya membuat visa ke Jepang juga bisa dipertimbangkan sesuai dengan jenis-jenis visanya.