Ketikmedia.com – Asyik! Ada loker Koperasi Merah Putih bagi sarjana atau lulusan S1 yang masih menganggur serta mereka yang sudah purnatugas di desa-desa. Belum lama ini, Presiden Prabowo Subianto mengumumkan pembukaan sebuah model koperasi baru dengan nama yang sama seperti kabinet pemrintahannya. Secara umum, koperasi tersebut bertujuan untuk membantu meningkatkan kekuatan swasembada pangan hingga pemerataan ekonomi di wilayah pedesaan.
Lantas, kapan loker Koperasi Merah Putih dibuka? Apa betul pensiunan dan warga kota yang bergelar sarjana bisa mendaftar? Yuk, simak penjelasannya berikut ini.
Apa itu Koperasi Merah Putih?
Pada awal tahun 2025, pemerintah menerbitkan sejumlah peraturan untuk mendukung program-program baru di bawah Presiden Prabowo Subianto. Salah satu peraturan yang cukup menyita perhatian publik adalah Inpres Nomor Sembilan Thn 2025. Inpres ini berisi mengenai skema percepatan pembangunan Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih.
Bertanda tangan di Jakarta per 27 Maret 2025 silam, pada dokumen tersebut tertulis bahwa Koperasi Merah Putih adalah upaya negara untuk memperkuat swasembada pangan, pemerataan ekonomi, serta mewujudkan desa mandiri menuju Indonesia Emas 2045. Tak cuma ekonomi, lembaga tersebut juga dirancang sebagai pusat kegiatan sosial bagi warga desa setempat.
Ada banyak layanan yang akan koperasi ini tawarkan, antara lain:
- Penyediaan sembako dengan harga terjangkau.
- Klinik serta apotek.
- Pusat administrasi.
- Layanan simpan pinjam.
- Gudang untuk penyimpanan dingin hasil pertanian serta perikanan atau cold storage.
- Sistem distribusi logistik.
Tiap kementrian akan memberikan sumbangsihnya dalam membangun koperasi ini. Misal, Kementrian Koperasi akan menyusun model bisnisnya sementara Kementerian Desa atau Kemdes akan membantu sosialisasi serta penyediaan lahannya.
Anggaran Kopdes Merah Putih berasal dari pusat (APBN), daerah (APBD), hingga Himbara. Desa-desa yang terbukti mampu mengelola Koperasi Merah Putih nantinya akan memperoleh bonus atau insentif tambahan dari APBDes.
Loker Koperasi Merah Putih Prioritaskan Sarjana Nganggur
Pemerintah optimis, keberadaan koperasi ini akan mampu menyerap ratusan ribu hingga jutaan tenaga kerja. Saat ini, Menteri Desa dan PDT, Yandri Susanto bahkan mengatakan, negara perlu dukungan SDM yang banyak untuk membangun 80 ribu unit Kopdes. Menurutnya, sumber daya manusia di wilayah non urban masih sangat terbatas. Oleh karena itulah, dalam rangka memenuhi kebutuhan tersebut, pihaknya berwacana agar sarjana atau lulusan S1 yang berdomisili di kota dan masih menganggur bisa mendaftar sebagai pegawai Koperasi Merah Putih.
Ia melanjutkan bahwa pihaknya masih mendorong desa-desa di berbagai wilayah untuk mendata jumlah sarjana di desa yang saat ini berada di kota namun belum mendapatkan pekerjaan. Ia mengharapkan agar para lulusan S1 tersebut mau kembali ke desanya sehingga nanti bisa menduduki jabatan Manajer atau Pelaksana Kopdes Merah Putih.
Pensiunan Juga Bisa Kerja di Koperasi Merah Putih
Selain sarjana yang masih menganggur, Yandri Susanto juga mengungkapkan keinginannya untuk merekrut pensiunan di desa setempat. Para pensiunan dari jabatan profesional ini akan bisa bekerja untuk mengawal sekaligus menjalankan operasional koperasi terkait. Namun, belum ada keterangan lanjutan mengenai batas umur bagi mereka yang sudah purna tugas untuk bisa menjadi bagian dari tim Kopdes Merah Putih.
Kapan Rekrutmen untuk Loker Koperasi Merah Putih?
Hingga berita ini rilis, sayangnya belum ada info tanggal pembukaan loker untuk KMP (Koperasi Merah Putih). Pemerintah masih dalam tahapan melakukan sosialisasi hingga merancang skema mengenai badan usaha tersebut.
Pemerintah juga terus mendorong desa untuk segera mengambil langkah nyata mewujudkan KMP. Misalnya dengan mengadakan musyawarah mufakat, berkoordinasi dengan camat, bekerja sama dengan dinas koperasi, melakukan sosialisasi ke warga, hingga mengurus aspek legaliasnya ke Kemkuham. Lewat Inpres No Sembilan Thn 2025 sendiri, negara sejatinya ingin agar unit-unit desa segera bertindak demi mewujudkan koperasi ini.
Syarat Melamar di Koperasi Merah Putih
Belum ada pengumuman mengenai apa saja syarat untuk mendaftar di loker Koperasi Merah Putih. Namun, berkaca dari loker sejenisnya, kualifikasi yang dicari biasanya adalah:
- WNI
- Berkelakuan baik
- Prestasi akademik bagus
- Lulusan sesuai jabatan di Kopdes, misal akuntan untuk jabatan keuangan hingga manajemen untuk jabatan manajerial.
- Memiliki pengalaman kerja atau organisasi di bidang kemsyarakatan.
Apa Status Pegawai Koperasi Merah Putih?
Pemerintah belum menjelaskan apa status pekerja di Kopdes Merah Putih. Namun, dengan sistem rekrutmen yang berlaku sekarang, kemungkinan besar para pekerja akan mendapat status sebagai tenaga kontrak hingga tenaga honorer.
Meski belum berstatus ASN, namun pengalaman kerja sebagai tenaga kontrak dan honorer bisa memberikan keuntungan tersendiri di masa depan. Para eks pekerja Kopdes Merah Putih nantinya akan:
- Mendapatkan poin tambahan saat mendaftar sebagai PNS dalam seleksi CPNS
- Mendapat prioritas saat ada seleksi PPPK, karena seleksi P3K memang ditujukan bagi pelamar yang sudah memiliki pengalaman kerja di pemerintah.
Bisa disimpulkan, lulus loker Koperasi Merah Putih tak hanya akan mendapat gaji bulanan. Mereka pun nantinya memiliki prospek yang lebih baik dalam seleksi CASN.