Intip! Total Kekayaan Harvey Moeis dan Sandra Dewi

Kekayaan Harvey Moeis

Ketikmedia.com – Kalau kamu sering mantengin berita hiburan atau sekadar scroll TikTok dan Instagram, nama Harvey Moeis dan Sandra Dewi pasti nggak asing di telinga. Pasangan publik figur ini sering muncul dengan citra glamor, elegan, dan nggak bisa dipungkiri penuh tanda tanya soal kekayaannya. 

Apalagi sejak beberapa bulan terakhir, nama Harvey Moeis jadi sorotan media karena kasus hukum yang melibatkan praktik tambang ilegal.

Tapi di luar kontroversi yang ada, satu hal yang bikin penasaran banyak orang, seberapa besar sih sebenarnya kekayaan Harvey Moeis dan Sandra Dewi? Yuk, kita bahas satu-satu.

Siapa Sebenarnya Harvey Moeis?

Sebelum ngomongin angka-angka, penting juga buat kenal siapa sosok Harvey Moeis. Dia bukan artis, bukan politisi, tapi pebisnis khususnya di sektor pertambangan. Pria kelahiran 1985 ini dikenal sebagai pengusaha yang terlibat dalam jaringan perdagangan timah, khususnya di wilayah Bangka Belitung. 

Nama perusahaan sempat dikaitkan dengan PT Refined Bangka Tin (RBT), salah satu smelter besar di Indonesia.

Di sisi lain, dia juga dikenal sebagai suami dari Sandra Dewi, aktris dan public figure yang punya citra “good girl” dan jarang tersentuh gosip. Pernikahan mewah mereka tahun 2016 bahkan digelar di Disneyland Tokyo. Bukan cuma jadi berita, tapi juga sempat viral karena jadi fairy tale wedding versi Indonesia.

Baca Juga:  Hasto Jadi Tersangka KPK, PDIP: Bermotif Politis

Daftar Perusahaan Harvey Moeis

Bicara soal sumber kekayaan Harvey Moeis tentu nggak bisa lepas dari keterlibatannya di berbagai entitas bisnis. 

Walaupun tidak semua perusahaan tersebut menyebut namanya secara langsung di struktur direksi, tapi dari penelusuran beberapa laporan media dan investigasi hukum terbaru, ada beberapa perusahaan yang diketahui memiliki afiliasi atau keterkaitan dengannya.

1. PT Refined Bangka Tin (RBT)

RBT adalah salah satu perusahaan smelter timah terbesar di Indonesia, yang berbasis di Bangka Belitung. Nama perusahaan ini mencuat karena disebut dalam kasus dugaan korupsi timah yang sedang diselidiki Kejaksaan Agung. 

Meski secara resmi Harvey Moeis bukan direksi atau komisaris, ia disebut sebagai pihak yang “mengatur alur bisnis” dalam skema ekspor timah.

2. PT TIN (Timah Industri Nasional)

Perusahaan ini juga terlibat dalam pemrosesan logam timah, dan kabarnya masih berada dalam jaringan usaha yang punya kaitan dengan Harvey. 

Dalam laporan media, beberapa transaksi dan aliran dana yang sedang ditelusuri Kejagung juga menyebut PT TIN sebagai salah satu simpul dalam distribusi hasil tambang ilegal.

3. Perusahaan Properti (Nama Tidak Diungkap)

Ada beberapa nama PT yang tercatat atas nama kerabat atau kolega dekat Harvey, terutama di sektor properti. Beberapa proyek residensial dan perkantoran disebut dimiliki lewat perusahaan-perusahaan ini. 

Meski identitas resminya belum diungkap, namun aset yang dikuasai diperkirakan bernilai ratusan miliar rupiah.

4. Jaringan Ekspor-Impor Timah

Selain perusahaan lokal, ada juga nama perusahaan asing di luar negeri yang diduga menjadi “jalur legalisasi” hasil timah dari Bangka ke pasar ekspor. Negara tujuan utamanya antara lain Singapura dan China. 

Skema ini sedang dibongkar oleh Kejagung karena ditengarai merugikan negara secara masif.

Baca Juga:  Caleg DPRD Sulsel Korupsi, Kemungkinan Tidak Jadi Dilantik

Sumber Kekayaan Harvey Moeis

Kekayaan Harvey Moeis nggak cuma datang dari satu sumber. Kalau kamu lihat lebih dekat, ada beberapa bidang yang konon menjadi ladang cuan utama dia.

1. Bisnis Tambang

Ini yang paling utama. Harvey disebut-sebut memiliki koneksi kuat ke dunia pertambangan, terutama sektor timah. Timah sendiri merupakan salah satu komoditas ekspor unggulan Indonesia, dan nilainya cukup besar di pasar global.

Dari data ekspor Badan Pusat Statistik (BPS), nilai ekspor timah pada 2023 saja mencapai lebih dari US$ 1,2 miliar. Bayangin, kalau seseorang punya saham atau pengaruh dalam rantai distribusi barang semacam itu, potensinya besar banget.

Walau belum pernah diumumkan secara terbuka, sejumlah sumber menyebutkan bahwa Harvey punya saham di beberapa perusahaan tambang yang cukup berpengaruh. Beberapa pihak juga mengaitkan dia dengan jaringan ekspor timah ilegal yang sedang diselidiki oleh Kejaksaan Agung.

2. Investasi Properti

Meskipun nggak terlalu terekspos, tapi dari beberapa unggahan media sosial Sandra Dewi, terungkap bahwa mereka punya lebih dari satu properti mewah. Mulai dari rumah megah di Jakarta, apartemen di pusat kota, sampai vila di kawasan puncak yang kabarnya tidak pernah disewakan.

Properti-properti ini jadi aset penting yang meningkatkan nilai kekayaan mereka. Dan kita tahu, harga properti di Jakarta Selatan atau BSD itu nggak main-main. Bahkan satu rumah di cluster elit bisa tembus Rp 30 miliar ke atas.

Estimasi Total Kekayaan Harvey Moeis dan Sandra Dewi

Berapa sih estimasi total kekayaan Harvey Moeis dan Sandra Dewi? Perlu dicatat, angka pastinya tidak pernah diumumkan secara resmi. 

Tapi berdasarkan jejak properti, kendaraan, bisnis, dan gaya hidup yang ditampilkan ke publik, banyak analis memperkirakan kekayaan mereka berada di angka Rp 1 triliun lebih.

Baca Juga:  Kejagung Sita Uang Tunai Rp 301 M dari Kasus Duta Palma Group

Beberapa media menyebut angka konservatif sekitar Rp 600 miliar hingga Rp 800 miliar, tapi perkiraan itu belum memasukkan aset-aset tidak bergerak atau kepemilikan saham di perusahaan tambang yang namanya tidak tercantum di Bursa Efek Indonesia (BEI). 

Artinya, nilai sesungguhnya bisa jauh lebih besar.

Gaya Hidup yang Mencerminkan Kekayaan

Kalau dilihat dari luar, kehidupan pasangan ini benar-benar mencerminkan kehidupan kelas atas. Pernikahan mereka aja dulu pakai gaun rancangan desainer internasional, lalu resepsi diadakan dua kali, satu di Indonesia dan satu lagi di Jepang

Sandra Dewi juga sering terlihat menggunakan barang-barang branded, seperti Hermes, Chanel, dan Rolex. Belum lagi kendaraan pribadi yang mereka pakai. Salah satu mobil yang pernah muncul di media adalah Rolls-Royce Phantom, yang harganya bisa tembus Rp 20 miliar tergantung modifikasinya.

Anak-anak mereka pun sekolah di tempat eksklusif. Sekolah semacam itu biasanya mematok biaya mulai dari Rp 100 juta per tahun, belum termasuk kegiatan tambahan atau biaya internasional.

Penutup

Mimin tahu, ngomongin soal kekayaan orang selalu menarik. Tapi perlu diingat juga, di balik angka-angka yang bikin melongo itu, ada proses yang panjang dan sering kali tidak semuanya transparan.

Buat kamu yang sedang membangun karier, bisnis, atau investasi, penting banget buat belajar dari situasi seperti ini. Nggak ada salahnya mengagumi gaya hidup mewah, tapi jangan sampai menutup mata dari realitas hukum dan moral yang menyertainya.

Kalau ada yang mau kamu tambahkan atau diskusikan, tulis aja di kolom komentar. Mimin senang banget denger insight dari kamu semua.