Beli rumah KPR atau pinjam bank? Dilema antara kedua opsi ini sering kali ada ketika ingin membeli rumah impian. Sebagai sebuah kebutuhan primer, pembelian rumah memerlukan banyak pertimbangan.
Lalu, lebih murah KPR atau KTA? Jawaban atas pertanyaan tersebut dapat Anda dapatkan setelah menyimak artikel Ketik Media di bawah ini. KPR dan pinjaman bank masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan yang berbeda.
Jenis-Jenis Kredit Pemilikan Rumah
Kredit Pemilikan Rumah (KPR) sesuai bagi calon pemilik rumah yang memerlukan durasi waktu yang panjang untuk melakukan proses angsuran. Cara beli rumah menggunakan KPR hanya memerlukan uang muka sebesar 10% dari keseluruhan harga rumah.
Namun, proses pengajuan KPR seringkali menemui kesulitan karena proses verifikasi dari pihak bank yang cenderung lama. Berikut jenis-jenis KPR yang dapat Anda pertimbangkan sebelum membeli rumah.
1. Subsidi
Membeli rumah baru bisa Anda lakukan dengan memanfaatkan KPR rumah subsidi. KPR jenis ini ditujukan untuk golongan masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah. Terdapat subsidi yang pemerintah berikan untuk membantu menyediakan rumah yang layak.
2. Non-Subsidi
Berbeda dengan KPR subsidi untuk masyarakat golongan menengah ke bawah, KPR non-subsidi dapat di gunakan oleh seluruh lapisan masyarakat. Besaran kredit dan suku bunga ditentukan secara langsung oleh pihak bank.
KPR non-subsidi memiliki sifat yang lebih fleksibel dalam hal persyaratan pengajuannya. Tidak terdapat batasan penghasilan untuk mengajukan KPR non-subsidi. Perlu Anda ketahui, besaran bunga KPR non-subsidi jauh lebih tinggi dari KPR subsidi.
3. Syariah
Beli rumah KPR atau cash pada dasarnya bergantung dengan keadaan keuangan setiap calon pemilik rumah. Selain KPR subsidi dan nonsubsidi, ada pula jenis KPR syariah. Ada penggunaan prinsip syariah dalam KPR jenis ini.
Sistem bunga pada KPR konvensional diganti dengan akad jual beli atau sewa beli. KPR syariah sering kali orang pilih untuk menghindari unsur bunga yang tidak halal dalam ajaran agama Islam.
Jenis-Jenis Pinjaman Bank untuk Pembelian Rumah
Terdapat beberapa cara beli rumah tanpa modal lewat bank. Untuk pembelian rumah maupun renovasi rumah, pihak bank menyediakan beberapa jenis produk perbankan yang dapat Anda sesuaikan dengan kebutuhan.
1. KTA
Cara membeli rumah dengan pembiayaan dari bank yang pertama bisa Anda lakukan dengan memilih Kredit Tanpa Agunan (KTA). Kelebihan produk perbankan ini terlihat pada proses pencairan yang lebih cepat.
Bank menyediakan pinjaman dengan bentuk uang tunai tanpa pinjaman kepada calon pemilik rumah. Biaya bunga KTA lebih besar jika dibandingkan dengan KPR. Sebab, proses pencairan yang lebih cepat.
2. KMG
Kredit Multiguna (KMG) adalah produk perbankan mengharuskan nasabah untuk menyerahkan jaminan berupa aset berharga. Cara beli rumah pinjam uang ke bank dengan KMG memerlukan jaminan aset, seperti sertifikat kepemilikan tanah.
3. KRR
Tidak hanya untuk membeli rumah, produk bank juga menyediakan layanan untuk melakukan perbaikan rumah. Biaya renovasi rumah dapat nasabah ajukan dengan Kredit Renovasi Rumah (KRR) kepada pihak bank.
4. KTP
Opsi kredit bangun rumah yang terakhir yakni Kredit Take Over KPR (KTP). Secara sederhana, nasabah mengambil alih KPR sebelumnya untuk dipindahkan kepada pihak bank baru.
Proses pemindahan dapat disebabkan karena keuntungan yang ditawarkan bank lain lebih menjanjikan. Solusi ini cocok untuk nasabah yang ingin memperoleh kondisi kredit yang lebih sesuai.
Penutup
Beli rumah KPR atau pinjam bank perlu Anda pertimbangkan secara matang. Sebagai calon pemilik rumah, Anda harus melakukan perhitungan jangka panjang terkait suku bunga, premi asuransi, dan biaya administrasi.
