Ketikmedia.com – Berapa perbedaan gaji bidan dan perawat? Dalam dunia kesehatan, bidan dan perawat memegang peran yang sangat signifikan sekaligus saling melengkapi. Namun, meskipun keduanya bekerja di sektor yang sama, terdapat perbedaan besar antar profesi ini.
Memahami perbedaan-perbedaan tersebut merupakan hal yang penting bagi mereka yang mempertimbangkan karier di bidang kesehatan. Apalagi baik jurusan kebidanan maupun keperawatan memiliki jumlah peminat yang tinggi di Indonesia.
Supaya tak salah langkah dan kecewa, yuk simak berapa perbedaan gaji bidan dan perawat terbaru. Namun sebelumnya, mari pahami dulu apa sebetulnya job desc masing-masing jabatan tersebut.
Apa Bedanya Bidan serta Perawat?
Bidan merupakan nakes atau tenaga kesehatan yang secara khusus menangani masalah reproduksi wanita. Mereka membantu seorang ibu yang sedang hamil, menangani persalinan, sampai merawat bayi yang baru lahir.
Untuk menjadi bidan, seseorang harus menyelesaikan pendidikan Diploma III Kebidanan dan terdaftar sebagai anggota Ikatan Bidan Indonesia (IBI). Beberapa bidan juga bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang Sarjana Terapan Kebidanan untuk meningkatkan ilmu, kompetensi, dan peluang karier mereka di masa depan.
Secara tradisional, profesi ini juga sering dikaitkan dengan pekerjaan dukun beranak. Namun, dukun beranak tidak memiliki kualifikasi pendidikan formal. Mereka hanya menggunakan ilmu turun temurun dari leluhur atau dukun lain yang mereka kenal.
Perawat, di sisi lain, memiliki cakupan kerja yang lebih luas. Mereka merupakan jenis nakes yang paling banyak. Ada perawat yang bekerja untuk membantu penanganan pasien umum, khusus menangani anak-anak, sampai memberikan layanan di unit ICU hingga rawat inap.
Untuk menjadi perawat, seseorang harus lulus D3 keperawatan, atau S1 keperawatan. Beberapa perawat juga bisa melanjutkan hingga jenjang magister atau S2.
Perbedaan Gaji Bidan dan Perawat Terbaru
Setelah memahami tugas dan kualifikasi pendidikan antara bidan dan perawat, yuk simak perbedaan pendapatan keduanya.
1. Pendapatan Bidan
Untuk bidan PNS dan PPPK, rerata pendapatan setiap bulan adalah:
- Bidan PNS Rp2.300.000 hingga Rp3.800.000 untuk d3, serta Rp 2.785.700 hingga Rp 5.180.700 per bulan untuk S1.
- Bidan PPPK Rp 2.858.800 hingga Rp 4.551.800 per bulan D3 dan Rp 3.203.600 hingga Rp 5.261.500 per bulan untuk S1.
Selain gaji pokok, bidan PNS dan PPPK juga menerima tunjangan keluarga, jabatan, dan lainnya. Sehingga meski gapoknya terlihat kecil, mereka bisa memperoleh upah di atas 5 juta setiap bulannya. Apalagi bila mereka mendapat tukin dan tunjangan profesi yang besar.
Sementara pendapatan bidan non-PNS (Swasta) adalah:
- Bidan RS/Klinik besar hingga yang berstandar internasional: gaji di atas UMR hingga 8 jutaan per bulan.
- Bidan di klinik kecil, gaji UMR hingga 5 jutaan per bulan.
Beberapa bidan juga membuka klinik sendiri. Untuk bidan seperti ini, pendapatan mereka sangat tergantung dari kinerja masing-masing. Tak jarang, mereka bisa memperoleh belasan hingga puluhan juta tiap bulannya.
2. Pendapatan Perawat
Di atas telah dijelaskan mengenai besaran gaji bidan. Untuk mengetahui berapa perbedaan gaji bidan dan perawat, tentu kita juga harus mengulik mengenai gaji perawat.
Secara umum, perawat ASN terbagi dalam 2 golongan, yakni PNS dan P3K. Untuk perawat PNS D3 keperawatan, gajinya saat ini adalah Rp2.300.000 hingga Rp3.800.000. Sementara perawat S1 bisa mendapatkan Rp 2.785.700 hingga Rp 5.180.700 per bulan.
Berikutnya untuk perawat P3K, mereka bisa memperoleh penghasilan Rp 2.858.800 hingga Rp 4.551.800 per bulan untuk lulusan D3. Adapun perawat golongan IX (sarjana), pendapatannya berkisar di angka Rp 3.203.600 hingga Rp 5.261.500 per bulan.
Angka di atas juga hanya gaji pokok saja. Perawat ASN, sebagaimana bidan ASN pun akan menerima berbagai tunjangan. Jumlah pendapatan perawat bisa di atas 5 juta bila tunjangan mereka juga besar.
Di sisi lain, gaji perawat di rumah sakit swasta berkisar antara Rp4.000.000 hingga Rp7.000.000 per bulan, tergantung pada UMR dan kebijakan rumah sakit terkaitt. Di klinik dan RS kecil, gaji perawat bisa lebih rendah mulai di angka 2,5 jutaan. Sementara di RS swasta besar, gajinya bisa mulai dari 5 juta rupiah setiap bulannya.
Kesimpulan
Dari data di atas, terlihat bahwa gaji bidan maupun perawat dipengaruhi oleh kualifikasi pendidikan dan tempat mereka bekerja. Secara rerata, gaji pokok mereka tak begitu berbeda pada golongan yang sama.
Lantas, mana di antara profesi ini yang lebih berprospek? Jawabannya tergantung. Nakes perawat memiliki peluang kerja lebih besar karena kebutuhan yang tinggi di lapangan. Namun, bidan bisa membuka praktik sendiri dan berpotensi memperoleh pemasukan hingga puluhan juta rupiah setiap bulannya.
Nah, kiranya demikian informasi mengenai perbedaan gaji bidan dan perawat. Semoga penjelasan ini bermanfaat ya.