Ketikmedia.com – 10 liter beras berapa Kg jadi pertanyaan yang seringkali muncul ketika membeli beras dalam satuan liter. Biasanya, penjual akan menggunakan satuan kg untuk menakar beras. Tetapi tidak jarang juga satuan liter digunakan saat menakar beras atau jenis sembako lainnya.
Dalam hal in, perlu Anda ketahui bahwa 10 liter beras tidak sama dengan 10 kg beras. Lantas, 10 liter beras berapa kilo? Untuk mengetahui jawabannya, simak penjelasan lengkap dari Ketik Media berikut ini!
Satuan Liter Beras
Sebelum mengetahui perhitungan 10 liter beras berapa kilogram, sebaiknya Anda ketahui dulu pengertian satuan liter dan kilogram. Istilah liter (L) berasal dari kata Litron yang diperkenalkan pada tahun 1785.
Liter adalah satuan yang biasanya untuk mengukur suatu volume dan menimbang massa benda cair. Sehingga tidak jarang Anda sering mendengar satuan liter ketika membeli produk berbentuk cair, seperti minyak goreng, susu, dan sebagainya.
Dalam sistem internasional, liter (L) jadi satuan volume resmi yang digunakan untuk mengukur volume zat cair dan zat padat yang dicairkan. Selain itu, karakteristik satuan liter, antara lain:
- Mengukur volume atau kapasitas benda
- Dapat berubah tergantung suhu dan tekanan
- Umumnya untuk mengukur cairan dan gas
Sayangnya, satuan liter kini tidak hanya jadi satuan pengukur masa benda cair saja, melainkan ada beberapa benda padat yang menggunakan satuan ini, salah satunya adalah beras.
Satuan Kilogram Beras
Satuan kilogram (Kg) adalah satuan yang seringkali dipakai untuk menentukan berat suatu benda padat. Pada satuan kilogram ini punya satuan dasar, yaitu gram. Oleh sebab itulah, biasanya penjual beras lebih cenderung menggunakan satuan kilogram daripada liter.
Meski begitu, satuan kilogram memiliki karakteristik, antara lain:
- Mengukur massa atau berat benda
- Bersifat tetap, tidak terpengaruh oleh bentuk atau wadah benda
- Untuk mengukur bahan padat, cair, maupun gas
Sehingga tidak jarang pula Anda temui penjual beras yang masih menggunakan liter. Meski demikian, beberapa orang masih banyak yang bingung sebenarnya 10 liter beras berapa kg.
Perhitungan 1 Liter Beras ke Kilogram
Sebelum menghitung 10 liter beras ke kg, tidak ada salahnya untuk mengetahui per satu liter beras ke kilogram. Untuk rumus perhitungannya adalah (m = p x V).
Secara umum, hasil perhitungan 1 liter beras ke kg adalah 0,753 kilogram. Selain itu, ada benda lainnya yang hasil perhitungannya berbeda jika konversi satuan liter ke kg, yaitu:
- Air 1 liter = 1 kg
- Beras 1 liter = 0,753 kg
- Gula Pasir = 0,849 kg
- Minyak Goreng = 0,933 kg
Konversi 10 Liter Beras ke Kg
Setelah mengetahui secara singkat mengenai pengertian keduanya, pastinya Anda penasaran bagaimana cara untuk mengkonversikannya. Sebenarnya untuk mengubah satuan liter ke kg tidaklah sulit.
Asalkan Anda tahu rumusnya, maka perhitungannya juga akan lebih mudah. Adapun rumus menghitunmg satuan liter ke kg, yaitu:
Massa Jenis= Massa/Volume
Massa umumnya mempunyai satuan kilogram, sedangkan volume mempunyai satuan liter. Sehingga dari rumus tersebut sudah bisa Anda hitung terkait konversi beras 10 liter ke kg. Adapun hasil perhitungannya, yakni sebagai berikut:
Diketahui:
- Massa jenis beras = 0,753 kg/L
- Volume beras = 10 L
Jika diterapkan dengan rumus di atas, maka perhitungannya jadi:
Massa jenis (m) = massa / volume
m = massa jenis x volume
m = 0,753 kg/L x 10 L = 7,53 kg
Dengan demikian, jawaban dari 10 liter berapa kg = 7,53 kg
Faktor yang Mempengaruhi Berat Beras dalam Liter
Hasil perhitungan di atas menunjukkan bahwa 10 liter beras tidak sama dengan 10 kilogram. Hal ini terjadi karena ada beberapa faktor yang mempengaruhinya. Adapun faktor yang mempengaruhi berat beras dalam liter, yakni sebagai berikut:
- Cara Pengukuran: Ketika cara penakaran beras secara menggembur, maka udara akan lebih banyak masuk dan menyebabkan berat berasnya lebih ringan. Sedangkan jika beras ditekan atau dipadatkan, maka bobotnya akan lebih berat.
- Jenis Beras: Setiap jenis beras memiliki berat yang berbeda-beda, sehingga bobotnya tidak bisa sama apalagi jika dalam bentuk satuan liter maupun kilogram.
- Kelembapan: Umumnya, kadar air juga akan berpengaruh terhadap bobot beras saaat penimbangan. Semakin berasnya lembab, maka akan semakin berat pula bobotnya dan sebaliknya.
Tips Pilih Beras Pulen Berkualitas
Setelah mengetahui berapa konversi 10 liter beras ke kilogram, pastikan Anda juga bisa memilih jenis beras yang berkualitas. Mengingat setiap beras berbeda kualitasnya, menjadikan rasanya juga akan berbeda saat dimasak.
Oleh sebab itu, agar bisa mendapatkan beras berkualitas tinggi, berikut ini tips yang bisa Anda tiru:
1. Perhatikan Tekstur Berasnya
Tips pertama yang penting dalam menentukan kualitas beras adalah teksturnya. Tekstur beras yang berkualitas akan cenderung kokoh dan tidak mudah patah meski saat ditekan sekalipun. Sebaliknya, jika beras berkualitas rendah punya tekstur lebih rapuh dan mudah hancur.
Tipe beras dengan tekstur rapuh tersebut sebenarnya sudah tidak layak konsumsi. Sehingga saat membelinya pastikan teksturnya masih baik dan tidak mudah remuk.
2. Pastikan Tidak Ada Kutu Berasnya
Ciri beras berkualitas selanjutnya adalah tidak ada kutu di dalamnya. Pada kutu di beras ini biasanya jadi tanda bahwa beras tersebut sudah tidak dalam kondisi baik. Sebab, kutu biasanya akan muncul ketika beras sudah tersimpan lama dan menurun kualitasnya. Oleh sebab itu, pastikan Anda selalu selektif saat membeli beras.
3. Perhatikan Warna Berasnya
Warna beras yang terlalu putih sebenarnya tidak menjamin bahwa beras tersebut berkualitas. Justru, beras dengan warna putih bersih dan mengkilap jadi tanda bahwa kemungkinan beras tersebut mengandung bahan pemutih di dalamnya.
Adapun beras yang berkualitas umumnya memiliki warna yang bening dan sedikit kekuningan. Warna beras tersebut jadi tanda bahwa beras tidak memiliki campuran bahan kimia di dalamnya.
4. Cek Aromanya
Aroma beras juga akan menentukan kualitas beras. Beras berkualitas umumnya memiliki aroma khas layaknya beras pada umumnya. Justru beras yang beraroma harum seperti ada campuran pewangi kimia sebaiknya Anda hindari.
Selain itu, sebaiknya juga hindari membeli beras yang beraoma apek karena biasanya sudah tersimpan cukup lama. Membeli beras yang aromanya normal juga akan berpengaruh terhadap rasa nasi setelah matang. Jadi pastikan Anda mencium aroma berasnya sebelum membeli.
5. Cek Kondisi Beras
Sebelum membeli beras kiloan, pastikan untuk selalu mengecek kondisi berasnya. Pastikan beras dalam kondisi bersih dan bebas dari kutu, kerikil, gabah, atau kotoran lainnya. Beras yang bersih dan normal menjadi tanda bahwa beras tersebut berkualitas dan masih baru.
Dari penjelasan di atas Anda sudah mengetahui berapa perhitungan 10 liter beras ketika dikonversikan ke kilogram. Dengan mengetahui 10 liter beras berapa Kg, maka Anda lebih mudah saat belanja dan menakarnya sesuai kebutuhan makan keluarga.












