Bisnis  

Inspirasi Konsep Warung Kopi Sederhana Kekinian

Inspirasi Konsep Warung Kopi Sederhana Kekinian
Warung Kopi Sederhana (Sc: Freepik)

Ketikmedia.com – Warung kopi sederhana jadi salah satu peluang bisnis yang menjanjikan. Apalagi punya desain yang unik dan nyaman, membuat pelanggan betah berlama-lama nongkrong disana.

Bisnis warung kopi sederhana tapi menarik saat ini banyak dijadikan sebagai referensi. Bagi Anda yang akan memulai bisnis warkop, Ketik Media akan merekomendasi beberapa konsep sederhana tapi menarik. Yuk, simak!

Konsep Warung Kopi Sederhana

Ide warung kopi sederhana unik kini banyak diterapkan. Apalagi jika Anda seorang Gen Z, tentu ingin menghadirkan konsep yang kekinian dan disukai anak muda. Oleh sebab itu, berikut terdapat beberapa rekomendasi konsep warkop yang sederhana dan sedang tren:

1. Gaya Klasik

Bagi Anda yang ingin membuka warung kopi sederhana pinggir jalan, gaya klasik sepertinya cocok untuk dicoba. Warkop bergaya klasik paling banyak disukai oleh cowok karena terlihat sederhana tetapi berkesan.

Gaya klasik punya kesan dan menonjolkan karakternya yang cukup khas. Gaya klasik akan didominasi oleh penggunaan material kayu. Sedangkan untuk dekorasi pada konsep klasik ini banyak lampu gantung untuk penerangan estetik saat nmalam hari.

Agar tampak lebih segar, Anda bisa menambahkan sejumlah tanaman hijau yang memanjakan mata. Agar visualnya tampak lebih menarik dan tidak monoton, gunakan elemen dekorasi interior berupa lantai motif kayu.

2. Minimalis Semi Industrial

Membuka warung kopi sederhana depan rumah yang kekinian bisa menggunakan konsep minimalis semi industrial. Konsep ini menghadirkan warung kopi yang rapih dan estetik. Tidak hanya cowok saja, bahkan cewek juga akan suka dengan konsep warkop yang seperti ini.

Baca Juga:  Catat, 15 Bisnis yang Lagi Trend Buat Anak Muda

Meski warkop depan rumah tidak punya lahan yang luas, maka minimalis semi industrial sangat cocok Anda terapkan. Di halaman depan, Anda bisa membuat tempat duduk dari beton ala-ala desain industrial.

Agar visual tampak lebih menarik, maka tambahkan beberapa lampu hias. Karena konsepnya outdoor, Anda bisa memasangkan penutup di atas area tersebut untuk antisipasi bila hujan turun.

Meski punya lahan terbatas depan rumah, konsep ini sangat recomended karena tidak banyak memakan tempat. Anda juga bisa menambahkan beberapa tanaman hijau di area sekelilingnya agar tampak lebih segar.

3. Nuansa Alam

Ngopi dan nongkrong dengan nuansa alam jadi salah satu aktivitas yang paling banyak disukai. Dengan desain warung kopi sederhana di kampung bernuansa alam, maka cukup banyak menarik minat pelanggan.

Apalagi Anda tidak perlu repot-repot menghadirkan nuansa menarik lainnya, karena sudah natural dan khas dari alam. Untuk mendukung kenyamanan pelanggan, Anda bisa menambahkan kursi dan meja dari kayu serta beberapa elemen dekorasi lainnya.

Jika Anda berada di lingkungan yang pemandangannya kurang menarik, maka bisa tambahkan tanaman-tanaman hias sebagai pemanis. Dengan konsep warkop seperti ini, tidak hanya cowok saja yang suka nongkrong, tetapi cewek juga betah berlama-lama nongkrong di warkop bernuansa alam.

4. Letter U

Ide desain warung kopi rumahan bisa menggunakan konsep ruangan Letter U. Konsep ini jauh lebih rapi dengan meja panjang yang membentuk huruf U. Sedangkan, area lalu-lalang pengunjung lain ada di tengah-tengah ruangan.

Konsep Letter U akan membuat pengunjung merasa lega dan bisa duduk dengan leluasa. Bahkan, konsep Letter U juga bisa memuat lebih banyak pengunjung. Untuk menambah daya tariknya, Anda bisa tambahkan sentuhan dekorasi estetika agar visualnya lebih menarik.

Baca Juga:  Cara Terbaik Desain Food Truck Grand Max dan Tips Modifikasinya

Letter U jadi konsep warung kopi sederhana dengan kapasitas pengunjung yang cukup banyak. Ini bisa jadi referensi bagi Anda yang sekaligus ingin membuka rest area di warung kopi.

5. Tipe Gubukan

Jika Anda punya lahan sempit dan terbatas tapi ingin membuka warung kopi, maka bisa gunakan konsep gubukan. Warkop gubukan ini idealnya berukuran 4 x 4 cm atau 4 x 5 cm dengan kursi-kursi di bagian luarnya.

Konsep warkop gubukan memberi kesan sederhana dan hangat. Apalagi jika Anda punya lahan di area yang teduh, maka konsep warkop gubukan sangat cocok untuk diterapkan.

Meski pelanggan nongkrong di area luar gubuk, tetapi tidak akan kepanasan jika siang hari. Sedangkan jika malam hari, Anda bisa menambahkan lampu listrik atau petromax sebagai penerangan.

Untuk membuat gubuk warkop, pastikan Anda memilih material kayu yang benar-benar kokoh dan kuat. Selain itu, jangan lupa perhatikan aspek keamanan, kebersihan, dan pelayanan terbaik kepada pelanggan.

6. Kombinasi Bilik dan Bambu

Konsep warkop sederhana selanjutnya adalah kombinasi antara bilik dan bambu. Sebenarnya konsep ini sudah banyak ditemui di berbagai warkop, hanya saja Anda bisa mendesainnya dengan sedikit lebih modern.

Buat dinding bilik yang rapih dan cantik untuk tempat membuat kopi. Sedangkan untuk tempat duduk pelanggan bisa outdoor dengan meja kursi yang sudah tersedia atau bisa lesehan.

Desain warkop yang mengkombinasikan bilik dan bambu pada dasarnya sangat kental dengan nuansa pedesaan yang asri dan tenang. Anda bisa memanfaatkan konsep ini jika punya area sekitar warkop yang teduh, asri, dan jauh dari keramaian.

Apalagi adanya bilik yang memberikan kesan tradisional dan kombinasi dengan bambu yang sederhana, menjadi perpaduan pas warkop sederhana di kampung.

Baca Juga:  5 Peluang Usaha yang Belum Banyak Pesaing, Apa Sajakah Itu

7. Semi Outdoor

Konsep warkop semi terbuka tampaknya kini semakin banyak diminati oleh para remaja. Warkop semi terbuka akan menghadirkan sirkulasi udara yang baik dan sejuk untuk tempat nongkrong.

Dengan pemandangan sekitar yang alami, memungkinkan pelanggan nyaman dan betah di warkop dengan konsep ini. Hanya saja, jika Anda ingin membuka warkop semi outdoor, perlu mempertimbangkan cara antisipasi cuaca.

Jika musim hujan atau sedang panas terik, perlu tambahan tirai atau atap untuk melindungi pengunjung. Semi outdoor cocok diterapkan pada warkop yang punya pemandangan sekitar yang indah.

8. Warkop Rooftop

Jika Anda punya atap rumah yang kosong dan luas, bisa dimanfaatkan jadi warkop di rooftop. Buka warkop di rooftop sederhana masih jarang ditemui, terutama di kampung. Ketika buka warkop di area atas rumah yang kosong, maka akan terasa lebih privat.

Tidak harus mewah, yang terpenting adalah kenyamanan para pelanggan saat ngopi dan bersantai di rooftop. Sembari menikmati pemandangan, konsep warkop ini jadi opsi terbaik tempat bersantai dan berkumpul bersama teman-teman.

Agar lebih menarik, Anda bisa menambahkan elemen lain, seperti lampu-lampu kecil dan dekorasi pendukung. Dengan ide sederhana ini, Anda bisa menciptakan bisnis warung kopi yang minim budget karena tidak perlu menyewa tempat.

Dari berbagai rekomendasi konsep warkop di atas, sebelum membuka bisnis ini sebaiknya Anda lakukan pertimbangan dan perencanaan dengan matang terlebih dulu. Mulai dari pertimbangan lokasi, persiapan budget dan planning, pemilihan konsep, target market, dan sebagainya.

Jika beberapa persiapan dirasa sudah matang, maka bisa memulai buka warung kopi. Anda bisa menggunakan salah satu konsep warung kopi sederhana di atas sebegai referensi dan gambaran terkait tata kelola warkop yang kekinian.