Sejak Mei 2024 yang lalu banyak sekali pengguna internet mencari informasi tentang panduan Starlink. Umumnya informasi yang digali adalah berapa kecepatan Starlink, harga Starlink hingga cara untuk bergabung pada jaringan layanannya.
Starlink merupakan perusahaan jasa di bidang layanan internet asal Amerika Serikat milik Entrepreneur terkenal, Elon Musk. Pemerintah sendiri mengizinkan Starlink masuk karena berbagai alasan. Salah satunya agar dapat membantu meluaskan jangkauan internet.
Seperti yang telah dipahami, hingga saat ini jangkauan layanan internet yang dikelola oleh provider lokal masih belum cukup luas mencapai semua titik. Akibatnya berbagai daerah terpencil belum mendapatkan layanan tersebut karena kurangnya infrastruktur jaringan.
Nah layanan internet milik AS tersebut diharapkan mampu membantu mengatasi persoalan tersebut. Pasalnya jaringan internet Starlink dibangun dengan menggunakan Satelit bukan fiber optic seperti yang dimiliki Telkom
Kecepatan Internet Starlink
Hadirnya layanan Starlink Indonesia tentu membuat pengguna internet lokal menjadi galau akan memilih menggunakan jaringan layanan yang mana. Sebab banyak sumber terpercaya menyatakan jika Starlink menyediakan layanan berkecepatan tinggi tanpa batas.
Bahkan SpaceX sebagai pengelola layanan Starlink pun sudah berancang-ancang akan segera menggandakan kecepatan internetnya. Perlu dicatat jika layanan internet Starlink menyediakan kecepatan pemakaian data bagi penggunanya di Indonesia hingga 150 Mbps.
Tawaran Starlink Amerika ini tentu sangat menggiurkan. Apalagi pencatatan data dari speedtest Ookla di beberapa negara di berbagai belahan dunia menyatakan jika tawaran Starlink bukan isapan jempol belaka.
Berikut data kecepatan internet pada beberapa negara yang melakukan speedtest by Ookla pada sekitaran tahun 2022 yang lalu, yaitu:
- Lithuania mencatat kecepatan unduh Starlink adalah sebesar 150 Mbps.
- Di Amerika Serikat kecepatan data internet yang tercatat adalah sebesar 91 Mbps.
- Kecepatan internet di negara Kanada adalah 97 Mbps.
- Mendekati kecepatan internet di Lithuania, speedtest yang dilakukan Ookla di Australia mencatat 124 Mbps.
- Sedangkan speedtest Ookla di Meksiko mencatat jika kecepatan untuk internet Starlink rata-rata mencapai hingga 105,91 Mbps.
Lantas Bagaimana dengan kecepatan internet provider Indonesia?
Setelah membaca informasi di atas, pengguna internet di Indonesia pasti jadi ingin tahu data kecepatan yang dimiliki oleh penyedia jasa layanan internet lokal. Tujuan utamanya tak lain dan tak bukan tentu saja adalah untuk melakukan perbandingan.
Sebagai tambahan informasi, untuk layanan jasa internet milik Starlink jaringan broadband dibagikan melalui pemancar satelit di luar angkasa. Sedangkan para penyedia jasa layanan internet di Indonesia masih menggunakan jaringan kabel fiber optic.
Hingga saat ini setidaknya ada 5 operator Telekomunikasi terkemuka di Indonesia yang juga menyediakan jasa layanan internet bagi masyarakat. Kelima provider tersebut adalah XL Axiata, Telkomsel, Smartfren, Tri dan Indosat Ooredoo.
Berikut daftar kecepatan internet yang dilansir dari laporan Opensignal yang diterbitkan pada Juni 2023 yang lalu. Opensignal sendiri merupakan analisis independen berstandar global yang berkaitan dengan tema pengalaman seluler konsumen.
1. Kecepatan Unduh
Yaitu kecepatan yang dimiliki oleh dalam menerima gambar, video, music, teks atau berbagai jenis data lain secara online.
- Smartfren = 12,6 Mbps.
- Indosat = 15,3 Mbps.
- Tri = 15,3 Mbps.
- XL Axiata = 21,1 Mbps.
- Telkomsel = 22 Mbps.
2. Kecepatan Unggah
Yaitu kecepatan yang dimiliki oleh saat mengirimkan data ke perangkat lainnya secara online.
- Smartfren = 1,9 Mbps.
- XL Axiata = 7,7 Mbps.
- Indosat = 8,3 Mbps.
- Tri = 8,5 Mbps.
- Telkomsel = 9,5 Mbps.
3. Pengalaman Menonton Video
Yaitu kemampuan menyajikan rangkaian visual dan audio secara online.
- Smartfren = 46,4 Poin
- XL Axiata = 55,2 Poin
- Indosat = 57,3 Poin.
- Tri = 57,8 Poin.
- Telkomsel = 60,4 Point.
4. Pengalaman Bermain Game
Yaitu kemampuan untuk menjalankan game secara online tanpa ada gangguan gambar, suara atau berbagai gangguan fungsi lain dalam sebuah gameplay.
- Smartfren = 67,6 Poin.
- Indosat = 69,6 Poin.
- Telkomsel = 70 Poin.
- Tri = 70,6 Poin.
- XL Axiata = 73,1 Poin.
5. Pengalaman Aplikasi Audio
Yaitu kemampuan dalam menyajikan data berupa audio secara online.
- Smartfren = 76,9 Poin.
- Telkomsel = 77,6 Poin.
- Indosat = 77,8 Poin.
- XL Axiata = 78 Poin.
- Tri = 78,5 Poin.
Harga Starlink Indonesia
Melihat data perbandingan kecepatan internet antara Starlink dengan provider lokal di atas, tentu saja akan membuat banyak pengguna yang melirik Starlink. Namun sebelum itu Anda pasti penasaran berapa harga Starlink di Indonesia bukan?
Sebelum membahas masalah harga, perlu diketahui bahwa bagi konsumen yang berminat untuk menjadi pelanggan Starlink maka harus mempunyai stasiun penerima sinyal. Perangkat itu dinamakan VSAT yang berasal dari istilah berbahasa Inggris Very Small Aperture Terminal.
SpaceX sendiri sebagai pengelola Starlink telah mengantongi izin dari Kominfo (Kementerian Komunikasi dan Informatika). Yaitu sebagai penyelenggara VSAT serta ISP (Internet Service Provider) untuk Starlink di Indonesia.
Jika merujuk pada laman resmi SpaceX di Starlink.com maka biaya pengadaan Very Small Aperture Terminal (VSAT) ini berbeda dengan biaya langganan internet. Jadi nantinya selain calon pelanggan Starlink selain membayar biaya langganan juga harus membeli VSAT ini.
Karena perangkat ini merupakan sarana untuk menangkap sinyal yang berasal dari satelit Starlink di orbit.
a. Harga VSAT Starlink
VSAT milik Starlink sendiri ada 2 jenis, yang mana masing-masing memiliki banderol harga yang berbeda, yaitu:
1. VSAT Menetap
Adalah Very Small Aperture Terminal (VSAT) yang diperuntukkan bagi pelanggan yang tinggal menetap pada suatu lokasi, misalnya pelanggan di area perumahan. Harga VSAT jenis ini dibanderol Rp 7.800.000.
2. VSAT Bergerak
Adalah Very Small Aperture Terminal yang diperuntukkan bagi pelanggan yang memiliki mobilitas tinggi. Misalnya untuk kapal pesiar yang selalu berpindah tempat bahkan seringkali melewati batas wilayah.
VSAT atau Very Small Aperture Terminal untuk golongan pelanggan ini memiliki banderol harga Rp 43.721.590.
b. Harga Langganan Starlink
Setelah seorang pelanggan Starlink di Indonesia memiliki Very Small Aperture Terminal sesuai kebutuhan dan keadaannya, maka saatnya memilih paket langganannya. Starlink sendiri menyediakan 6 jenis pilihan paket yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pelanggannya.
1. Residensial
Paket residential adalah paket yang disediakan oleh Starlink bagi pelanggan keluarga. Kelebihan yang ditawarkan paket ini adalah kecepatan internet yang tinggi dengan resiko penundaan komunikasi (latensi) rendah.
Harga paket residensial yang standar dipatok Rp 750.000 tiap bulannya. Sedangkan harga paket dengan perangkat keras standar adalah Rp 7.800.000.
2. Jelajah
Sesuai dengan namanya, paket ini dirancang bagi calon pelanggan yang sering melakukan penjelajahan. Paket ini dilengkapi dengan kuota mobilitas di pedalaman tanpa batas, jeda layanan dalam kondisi bergerak sebesar 10 mph serta portabilitas.
Harga paket jelajah untuk regional Rp 990.000 tiap bulannya dan jelajah global Rp 6.995.480 per bulan. Sedangkan harga perangkat keras standarnya adalah Rp 7.800.00.
3. Kapal
Bagi calon konsumen bermobilitas tinggi baik di laut atau darat maka dapat memilih paket langganan yang satu ini. Paket Kapal ini memiliki perincian sebagai berikut:
- Mobile 50 GB = Rp 4.345.000 tiap bulan.
- Mobile 1 TB = Rp 17.160.000 tiap bulan.
- Mobile 5 TB = Rp 86.130.000 tiap bulan.
- Perangkat keras level tertinggi Rp 43.721.590.
4. Lokasi Tetap
Bagi calon konsumen pemilik bisnis dengan kebutuhan kuota internet tinggi bisa memilih paket Lokasi Tetap. Paket ini menawarkan beberapa fasilitas, yaitu:
- IP Publik.
- Kuota standar tanpa ada batasan pemakaian.
- Dukungan prioritas.
- Mendapatkan prioritas jaringan.
Untuk harga paket langganannya adalah sebagai berikut:
- Prioritas kuota 40 GB = Rp 1.100.000 per bulan.
- Prioritas kuota 1 TB = Rp 3.025.000 per bulan.
- Prioritas kuota 2 TB = Rp 6.116.000 per bulan.
- Prioritas kuota 6 TB = Rp 12.320.000 per bulan.
Sedangkan harga perangkat kerasnya adalah Rp 7.800.000 (tipe standar).
5. Mobilitas Darat & Maritim
Paket ini dirancang untuk berbagai kegiatan seperti tanggap darurat, kegiatan maritim atau bisnis mobile. Fitur yang tersedia pada paket ini antara lain dukungan prioritas, layanan global mobile, prioritas jaringan serta penggunaan saat bepergian.
Berikut pilihan paket Darat dan Maritim, yaitu:
- 50 GB = Rp 4.345.000 tiap bulan.
- 1 TB = Rap 17.160.000 tiap bulan.
- 5 TB = Rp 86.130.000 per bulan.
- Perangkat keras Rp 43.721.590.
Panduan Cara berlangganan Starlink
Untuk memulai menggunakan Starlink internet, maka calon konsumen harus melakukan pembelian terlebih dahulu. Namun karena merupakan hal baru, masih banyak yang bertanya bagaimanakah sebenarnya cara beli Starlink.
Nah agar tidak salah langkah, silahkan ikuti tutorial sederhana cara langganan Starlink sebagai berikut.
1. Masuk ke Situs Starlink
Melalui browser yang ada pada perangkat, kunjungi web atau situs resmi milik Starlink. Dari situs resmi ini nantinya Anda akan dapat menemukan berbagai informasi akurat yang berkaitan dengan Starlink yang dibutuhkan.
Misalnya informasi tentang paket harga, spesifikasi teknis perangkat Starlink, ketersediaan lokasi jaringan hingga berbagai jenis layanan yang ditawarkan.
2. Lakukan Cek Ketersediaan
Sayangnya hingga saat ini belum semua lokasi di Indonesia tersedia layanan jaringan internet milik Starlink yang dikelola SpaceX ini. Oleh karena itu sebelum melakukan pemesanan Anda harus menjalankan cek ketersediaan jaringan Starlink melalui beberapa langkah berikut:
a. Input Alamat Lokasi
Pilih menu “Cek Ketersediaan” yang terdapat di situs web resmi Starlink, lantas ketikkan alamat lokasi pada kolom yang tersedia.
b. Klik Opsi Cek
Setelah alamat lokasi terinput maka segera tekan tombol “Cek”.
c. Hasil Verifikasi
Tunggu beberapa saat hingga situs web menampilkan data ketersediaan layanan pada alamat lokasi yang ingin Anda pasang.
3. Lakukan Pemesanan
Setelah yakin jaringan layanan internet Starlink tersedia pada lokasi Anda, maka lanjutkan dengan memilih menu “Order Now”. Setelah pemesanan dilakukan maka situs web akan meminta Anda mengisi data pribadi berikut informasi pengiriman perangkat kerasnya.
Selanjutnya pilih jenis paket layanan yang ingin digunakan sesuai dengan kebutuhan serta anggaran yang tersedia. Setelah itu lakukan pembayaran secara online baik melalui debit atau kartu kredit Mastercard ataupun Visa.
Langkah terakhir konfirmasikan pesanan Anda dengan memilih menu “Confirm”.
4. Konfirmasi Pesanan
Begitu pemesanan dilakukan, maka pihak Starlink akan segera mengirimkan konfirmasi pemesanan melalui alamat email dari data pribadi yang tadi diinput. Untuk itu segera cek kotak email Anda lantas tinjau secara detail email konfirmasi tersebut.
Nantinya 30 hari setelah pengiriman paket layanan Starlink, pelanggan akan menerima tagihan pertama layanan internet Starlink.
Nah jika pada tahapan ini terdapat hal yang tak sesuai, jangan segan untuk segera menghubungi customer support Starlink lewat kontak informasi yang terdapat di dalam email.
Panduan Instalasi Starlink
Begitu pesanan terkonfirmasi maka Anda akan akan segera menerima perangkat keras Starlink. Umumnya paket yang Anda terima berupa router, kabel pengoperasian satelit dan piringan satelit.
Jangan khawatir, Anda dapat melakukan pemasangan perangkat keras Starlink ini secara mandiri meski tanpa bantuan teknisi. Caranya adalah dengan mengikuti beberapa langkah berikut ini:
1. Unboxing Perangkat yang Terkirim
Begitu menerima kiriman paket dari pihak Starlink, segera buka dengan hati-hati dan pastikan Anda merekamnya sebagai back up data pribadi. Periksa isi paket dan pastikan isi di dalamnya sama persis dengan detail kiriman yang seharusnya diterima.
Di dalam paket akan terdapat juga manual book yang dapat menjadi pedoman langkah saat melakukan pemasangan perangkat Starlink. Bacalah buku panduan manual tersebut secara teliti agar paham.
2. Lakukan Pemasangan Piringan Satelit
Langkah berikutnya lakukan pemasangan piringan satelit. Nantinya piringan satelit inilah yang menjadi sarana untuk menerima jaringan komunikasi dari satelit di orbit. Oleh karena itu pastikan lokasi pemasangan piringannya di tempat yang tak ada halangan ke arah langit.
3. Hubungkan Kabel Jaringan
Setelah piringan terpasang di lokasi terbaik, maka sambungkan kabel yang terdapat pada paket kiriman Starlink. Caranya dengan mengikuti petunjuk yang terdapat pada buku pedoman manual Starlink sehingga piringan satelit dapat tersambung ke router.
4. Hubungkan ke Sumber Daya
Jika piringan satelit dan router telah tersambung, maka segera sambungkan router ke sumber daya listrik terdekat di lokasi tersebut. Lantas nyalakan perangkat.
5. Lakukan Konfigurasi Jaringan
Langkah paling akhir adalah melakukan konfigurasi jaringan internet Starlink setelah perangkat telah berhasil menyala. Caranya lakukan akses jaringan WiFi yang terpancar dari router milik Starlink dengan menggunakan perangkat HP atau Laptop Anda.
Anda tinggal ikuti petunjuk yang tertera di layar untuk melakukan pengaturan atau konfigurasi layanan internet. Berikutnya jika layanan telah berhasil terkonfigurasi maka ini artinya layanan internet Starlink siap untuk digunakan.
Bagaimana cara pakai Starlink Indonesia?
- Lakukan uji kecepatan internet terlebih dahulu begitu jaringan telah berhasil terhubung. Uji kecepatan ini untuk memastikan bahwa Anda memang telah mendapatkan level kecepatan sebagaimana yang Starlink janjikan.
- Selanjutnya lakukan pemantauan stabilitas berikut kualitas koneksi jaringan internet Starlink. Langkah ini dapat menggunakan aplikasi Starlink maupun lewat manajemen jaringan lain dari pihak ketiga.
- Selama masa pemakaian pastikan untuk selalu memantau update perangkat lunak baik piringan satelit maupun router milik Starlink. Hal ini penting untuk memastikan jika perangkat mendapatkan update versi terbaru demi kinerja yang optimal.
Penutup
Nah bagaimana, semoga panduan Starlink di atas dapat membantu Anda dalam memahami berbagai hal yang berkaitan dengan layanan internet Starlink. Pastikan Anda mengikuti semua instruksi yang diberikan agar dapat menikmati layanan internet tanpa batas, selamat mencoba!
