Trans Sulsel diluncurkan secara resmi oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan dan DAMRI Bersinergi pada Senin tanggal 6 Juni 2024 kemarin. Peresmian tersebut akan berlangsung di Alun-Alun Kota Pangkep, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan.
Hampir semua jajaran manajemen DAMRI Cabang Makassar, pemilik saham, dan tamu penting lainnya hadir di acara peluncuran Trans Sulsel di alun-alun. Pj Gubernur Sulsel Zudan Arif Fakrulloh menjadi pihak yang memimpin acara kali ini.
Pemprov Sulsel Jalin Kerja Sama dengan DAMRI dan Luncurkan Bus Gratis di Kabupaten Pangkep
Seiring berjalanya waktu, masyarakat Sulawesi Selatan pastinya memerlukan sarana transportasi yang layak dan terjangkau untuk memfasilitasi kebutuhan sehari-hari. Inilah alasan mengapa DAMRI dan Pemprov Sulsel meluncurkan program ini.
Pada akhirnya, Trans Sulsel peluncurannya pada bulan Juni 2024 untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Karena itu, ada bus gratis yang siap untuk mengantarkan masyarakat sekitar ke berbagai kota dan kabupaten yang berada di daerah Sulawesi Selatan.
Hanya saja, bus gratis Trans Sulsel ini memang belum melintasi semua wilayah yang ada di provinsi paling selatan di Pulau Sulawesi. Daerah yang terjangkau oleh bus sejauh ini adalah Kabupaten Pangkep, Barru, Sidrap, Sinjai, Bone, dan Selayar.
“Belum semua daerah terlintasi oleh bus ini, nanti kita akan mengagendakan secara bertahap,” jelas Zudan.
Jumlah armadanya pun belum belum banyak, baru ada dua unit bus gratis di Pangkep yang siap untuk melayani publik mulai dari sekarang. Setiap hari, bus pertama akan berangkat pagi pada pukul 07:00 WITA dan bus kedua akan berangkat siang.
Bus pertama akan melewati beberapa daerah, seperti Balocci, Tonasa, Kassi, Bungoro, dan Barru. Rutenya berbeda dengan bus kedua, yaitu Tondong Tallasa, Bantimurung, Malaka, Terminal Bungoro, dan juga Stasiun Rammang-Rammang Maros.
“Busnya punya fasilitas AC dan CCTV dan ada rute pulang pergi, sehingga masyarakat merasa nyaman dan aman selama mereka di perjalanan,” ungkap Kepala Dinas Perhubungan Pangkep, Baharuddin.
Rencananya Bus Gratis di Kabupaten Pangkep Ada hingga Bulan Desember 2024
Berdasarkan kontrak yang telah mendapatkan persetujuan oleh pihak DAMRI dan Pemprov Sulsel, rencananya bus Trans Sulsel bisa publik nikmati secara gratis hingga Desember 2024. Harapannya, masyarakat sekitar bisa memanfaatkan fasilitas bus gratis satu ini sebaik-baiknya.
Target market dari program Trans Sulsel ini adalah anak sekolah dan masyarakat umum, sehingga mereka bisa menekan pengeluaran untuk transportasi di setiap bulannya. Pasca Trans Sulsel diluncurkan, harapannya masyarakat bisa merawatnya dengan baik.
Selain untuk membantu masyarakat agar meningkatkan konektivitas antar kota dan kabupaten di Sulawesi Selatan. Kehadiran bus ini juga bisa membuat masyarakat jadi lebih berkembang. Hal ini karena kunci dari kemajuan adalah moda transportasi yang memadai.
DAMRI, sebagai mitra operator bus pun merasa bangga bisa menjadi bagian dari program ini. Sebab, transportasi yang berkualitas dan terjangkau adalah modal utama untuk mengembangkan potensi sosial dan ekonomi yang ada di Sulawesi Selatan.
“Kami merasa senang dan bangga, ke depannya kami pun akan terus berinovasi untuk memberikan layanan terbaik bagi semua lapisan masyarakat dengan moda transportasi nyaman dan terjangkau,” jelas Corporate Secretary DAMRI Chrystian R M Pohan.
Setelah Trans Sulsel diluncurkan, anak sekolah dan masyarakat umum yang tinggal di Sulawesi Selatan bisa dengan mudah pulang dan pergi ke daerah lainnya. Bahkan, ada yang menawarkan unit bus gratis hingga bulan Desember, seperti Pemkab Pangkep.