Berita  

Profesionalitas TNI-Polri Saat Pilkada DKI Sangat Bagus: Puji Tim Sukses

Profesionalitas TNI-Polri

Berita, Ketik Media – Salah satu Tim Sukses (timses) Pasangan Calon nomor 3 (Pram-Doel) memberikan ungkapan apresiasi atas profesionalitas TNI-Polri pada saat Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) DKI Jakarta tahun 2024.

Tim Sukses Paslon nomor urut 3 yang dimaksud adalah Charles Honoris yang menduduki jabatan sebagai Bendahara Tim Pemenangan Pramono Anung dan Rano Karno atau Si Doel. Dirinya mengaku senang atas kinerja profesional TNI-Polri yang telah menjaga jalannya Pilkada DKI Jakarta tetap kondusif.

Profesionalitas TNI-Polri
Sosok Charles Honoris, Bendahara Tim Pemenangan Pramono Anung dan Rano Karno di Pilkada DKI 2024 / Image: Berita Buana

“Sampai saat ini, jalannya pemilihan suara di Pilkada DKI berjalan sangat baik, aman, lancar dan pastinya terkendali. Pastinya ini buah kerja keras dari berbagai pihak yang telah bekerja profesional mengatur jalannya pemilihan. Termasuk profesionalitas untuk TNI-Polri yang sangat luar biasa”, tutur Charles kepada insan pers.

TNI-Polri Lakukan Tugas secara Profesional

Menurut informasi yang beredar, pengamanan jalannya Pilkada DKI tahun 2024, salah satunya melibatkan unsur dari TNI dan Polri. Dua institusi ini memang bertugas untuk menjamin kelancaran, keamanan dan ketertiban Pemilukada baik saat pemungutan suara maupun rekapitulasi suara.

Nah, menurut Charles, TNI dan Polri berhasil menjaga Pilkada di DKI agar tetap aman dan lancar. Menurutnya, keamanan jalannya pemungutan suara benar-benar stabil serta tertib berjalan sesuai dengan kaidah regulasi dari KPU. Lanjutnya, ia menilai ini merupakan sebuah kerja profesionalitas unsur TNI-Polri yang luar biasa.

”Kalau menurut saya, Pilkada DKI berjalan aman itu karena profesionalitas unit TNI-Polri yang luar biasa. Akhirnya masyarakat pun merasa aman untuk menyalurkan hak pilihnya. Padahal beberapa saat sebelum Pilkada saya akui dinamika politik di DKI Jakarta sedikit memanas”, ucap Charles.  

Baca Juga:  Manfaat Buah Mangga untuk Ibu Hamil, Aman dan Sehat

TNI-Polri Jaga Pilkada DKI agar Tidak Ada Konflik

Tugas TNI dan Polri sebagai unsur pengaman jalannya Pemilukada di DKI Jakarta adalah memastikan kalau kegiatan pesta demokrasi tersebut tetap berjalan lancar dan aman. Ini merupakan tugas pokok dari kedua unsur tersebut. Termasuk juga menghindari terjadinya konflik dan melakukan mitigasi jika terjadi kisruh di lapangan.

Charles mengakui jika TNI dan Polri telah berhasil mencegah terjadinya konflik di Pilkada DKI Jakarta. Bahkan, ia juga mengapresiasi atas netralitas yang diusung oleh dua institusi pemerintah tersebut.

“Kami sungguh merasa senang karena TNI-Polri telah berhasil menjaga Pilkada di DKI ini berjalan tanpa adanya konflik. Bahkan, kami juga mengapresiasi atas netralitas TNI dan Polri di pagelaran tersebut”, ungkap Bendahara Tim Sukses Pram dan Doel ini.

Profesionalitas TNI-Polri Penjamin Rakyat Bebas Salurkan Hak Pilih

Pilkada DKI Jakarta berjalan dengan suasana yang kondusif serta stabilitas pengamanan yang cukup tinggi. Alhasil, seluruh masyarakat bisa mencoblos pasangan calon gubernur pilihannya dengan senang hati tanpa rasa was-was dan takut.

Charles Honoris menangkap efek keamanan Pilkada dengan sangat jelas. Menurutnya, rakyat Jakarta bebas memilih tanpa paksaan dari pihak manapun karena suasana keamanan Pilkada-nya sudah terjamin.

“Bagi kami, kemenangan satu putaran Pramono Anung dan Rano Karno atau Si Doel merupakan kemenangan bagi seluruh rakyat Jakarta. Karena itu merupakan kehendak mereka sendiri yang ingin memilih keduanya melalui Pilkada yang Jurdil dan Rahasia”, ucapnya.

TNI-Polri Mengawal Rekapitulaisi Suara secara Profesional

Profesionalitas aparat TNI-Polri harus terbukti bukan hanya pada saat pemungutan suara saja. Tetapi, proses rekapitulasi suara juga harus terjaga dengan baik. Artinya, profesionalitas dari kedua unsur tersebut harus tetap ada sampai akhir Pilkada.

Baca Juga:  Berapa Kalori Jus Alpukat? Ini Manfaat dan Bahaya-nya

“TNI dan Polri sudah menunjukkan profesionalitasnya yang luar biasa di pemungutan suara. Jadi, sekarang TNI dan Polri harus memastikan keamanan pada waktu rekapitulasi suara juga. Menurut saya, TNI dan Polri harus menjamin keamanan sampai tahapan terakhir Pilkada”, tutup Charles.

Kami informasikan bahwa untuk Pilkada Jakarta, pemenangnya adalah Pasangan Calon Nomor Urut 3 yaitu Pramono Anung yang berpasangan dengan Rano Karno atau Si Doel. Keduanya menang Pilkada Jakarta dengan satu putaran. Tentunya ini sebuah keberhasilan yang juga ada andil dari profesionalitas TNI-Polri saat di lapangan.