Pesta demokrasi Pilkada Sidrap 2024 yang akan berlangsung pada 27 November 2024 mendatang semakin mendekat, dan suhu politik di daerah ini pun kian memanas. Berbagai nama calon bupati dan wakil bupati (Cabup-Cawabup) mulai muncul ke permukaan, bersiap untuk bertarung dalam kontestasi politik ini.
Salah satu nama yang cukup mencuri perhatian adalah Syahruddin Alrif dari Partai Nasdem. Sebab mampu mendapatkan 12 kursi dalam Pileg 2024 kemarin.
Nasdem berhasil melampaui ambang batas untuk mengusung calon bupati, membuat Syahruddin menjadi salah satu kandidat kuat di Pilkada Sidrap.
Baliho-baliho dengan wajah Syahruddin menghiasi sudut-sudut kota, dan timnya aktif melakukan sosialisasi dengan masyarakat.
Namun, Syahruddin tidak sendirian dalam pertempuran ini. Sejumlah calon lain juga mulai menunjukkan taringnya dengan kampanye yang tak kalah gencar. Poster-poster dan slogan-slogan kampanye mereka bersaing merebut perhatian publik, menandakan persaingan sengit yang akan terjadi.
Beberapa calon mungkin masih tampak adem, namun perlahan mereka mulai aktif bergerilya, mempromosikan visi dan misi mereka kepada masyarakat Sidrap.
Dinamika politik menjelang Pilkada 2024 ini menunjukkan betapa ketatnya persaingan yang akan terjadi.
Kandidat yang mampu meraih simpati dan dukungan masyarakat akan menjadi kunci kemenangan dalam pemilihan ini. Mari kita simak lebih lanjut siapa saja tokoh-tokoh yang akan maju dalam Pilkada Sidrap 2024.
Prediksi Calon Bupati dan Wakil Bupati Sidrap pada Pilkada 2024
Jelang Pilkada Sidrap 2024, semakin ramai menjadi perbincangan mengenai deretan nama calon bupati dan wakil bupati. Salah satu yang paling mencuri perhatian adalah Muhammad Yusuf DM, putra dari H. Dollah Mando, mantan Bupati Sidrap periode 2018-2023.
Meski awalnya H. Dollah Mando akan kembali maju, kini ia memberikan dukungannya kepada putranya yang saat ini menjabat sebagai Pj Sekda Sidrap.
Muhammad Yusuf DM telah memulai langkahnya dengan memasang baliho di berbagai tempat sebagai bagian dari persiapannya melanjutkan jejak politik keluarganya. Ada spekulasi bahwa ia akan berpasangan dengan H. Ruslan, mantan Ketua DPRD dan Sekda Sidrap, meski nama cawabupnya belum final.
Selain Muhammad Yusuf DM, muncul pula sosok H. Mashur, Ketua Umum Pengurus Besar Kerukunan Masyarakat Bugis (KEBUGIS) Sidrap di Jakarta dan Ketum Asosiasi Gaharu Indonesia (ASGARIN). H. Mashur secara terbuka menyatakan niatnya untuk maju sebagai Cabup Sidrap dengan tagline “Hijrah”.
Nama-nama lain yang juga meramaikan bursa calon adalah H. Mahmud Yusuf, mantan Wakil Bupati Sidrap; Baharuddin Yahya, seorang pengusaha parfum di Jakarta dan Makassar; Jenderal Purn TNI Sutomo; Ketua IKM Sidrap, Maryono; Ketua ISA Sidrap, Mahmud La Kaiya; dan H. Zulkifly Zain yang sudah dikenal masyarakat.
Ada satu lagi nama menjadi salah satu yang diperhitungkan, yaitu putra mendiang Bupati Sidrap, Andi Faisal Ranggong.
Dengan begitu banyaknya nama yang muncul, persaingan dalam Pilkada Sidrap 2024 diprediksi akan sangat ketat. Masing-masing calon berusaha mengukuhkan basis dukungan mereka melalui berbagai strategi kampanye dan sosialisasi.
Kehadiran banyak tokoh dengan latar belakang yang beragam ini menjadikan pemilihan nanti semakin menarik untuk diikuti.
Warga Sidrap akan dihadapkan pada pilihan yang beragam, dan hasilnya akan sangat menentukan arah masa depan kabupaten ini.
Dinamika Politik Sidrap Menjelang Pilkada 2024
Menjelang Pilkada 2024, atmosfer politik di kabupaten ini semakin memanas. Hasil survei terbaru dari “Lapagala Institute” memperlihatkan bahwa persaingan antar calon semakin ketat.
Tokoh-tokoh berpengaruh seperti H. Dollah Mando dan H. Mahmud Yusuf, yang memiliki pengalaman sebagai Bupati dan Wakil Bupati Sidrap periode 2018-2023, masih belum mengklarifikasi apakah mereka akan kembali berkompetisi dalam Pilkada 2024.
Absennya pernyataan resmi dari mereka menimbulkan spekulasi dan ketidakpastian di kalangan publik mengenai potensi kandidat yang akan maju.
Sementara itu, survei dari “Lapagala Institute” menunjukkan bahwa elektabilitas calon-calon yang telah muncul semakin meningkat. Hal ini membuat dinamika politik di Sidrap semakin intens, dengan calon-calon yang sudah aktif melakukan sosialisasi dan membangun dukungan publik melalui berbagai strategi kampanye.
Di tengah kondisi politik yang semakin panas, masyarakat Sidrap terus mengamati perkembangan selanjutnya dalam persiapan Pilkada Sidrap 2024.
