Ketik Media, Berita – PAN siap menerima Jokowi dan keluarga jika memang ingin bergabung ke partai. Bahkan tidak tanggung-tanggung, peluang mantan presiden ke-7 RI tersebut masuk Partai Amanat Nasional sangat besar dan terkiaskan hingga 1000 %.
Pernyataan ini terlontar dari Sekjen PAN sendiri yaitu Eko Patrio. Sekretaris Jenderal PAN bernama lengkap Eko Hendro Purnomo ini menyatakan partainya siap menerima Jokowi dan keluarga menjadi kader PAN dan 1000 persen pasti lolos. Sedangkan harapannya supaya Joko Widodo bisa memberikan kontribusi yang besar.
“Kami selalu welcome 1000 persen untuk Pak Jokowi dan keluarganya. Sedangkan alasan kami memberikan peluang bagi beliau agar beliau bisa berkontribusi besar bagi PAN”, tutur Eko kepada Insan Pers di Kampus UI Depok Jabar.
“Siapapun dari keluarga Pak Jokowi bisa bergabung di partai kami. Termasuk Mas Gibran maupun keluarga yang lainnya”, lanjut Eko.
Memberikan Karpet Biru Bagi Jokowi, Bukan Hal Yang Salah
Dasar PAN siap menerima Jokowi salah satunya karena mantan presiden RI tersebut tergolong sosok negarawan yang bagus serta memiliki jiwa kepemimpinan yang tinggi. Alhasil, memang tidak ada yang salah kalau “karpet biru” terhampar dari PAN untuknya.
Pujian ini tersirat dari ungkapan Eko Patrio selanjutnya. Menurut pelawak yang sekarang menjadi Sekjen PAN tersebut, PAN layak menghamparkan “Karpet Biru” kepada Joko Widodo atas kepemimpinannya selama ini. Ia juga menyatakan Jokowi merupakan sosok negarawan yang kuat.
“Kalau menurut hemat saya, tidak ada salahnya PAN membuka ruang bagi Jokowi dan keluarga. Dia itu sosok negarawan yang bagus. Ya 80% pemilih di kala itu menjadi buktinya”, Ungkap suami dari Viona Rosalina tersebut.
Ketum PAN Sudah Membangun Komunikasi dengan Jokowi
Informasi selanjutnya ialah ternyata Ketua Umum PAN sendiri, Zulkifli Hasan sudah menjalin komunikasi intensif dengan Joko Widodo. Sedangkan salah satu hal yang menjadi bahan perbincangan seputar kemungkinan presiden dua periode tersebut bisa bergabung ke PAN. Dan PAN siap menerima Jokowi kalau memang ada kesepakatan di antara keduanya.
Pernyataan ini diamini oleh Eko Patrio dan dengan optimis ia menyatakan kalau ketum PAN sudah memberi lampu hijau kepada mantan presiden ke-7 RI. Akan tetapi semua keputusan ada di tangan Joko Widodo.
“Kami sangat serius berharap pak Jokowi bisa bergabung. Apalagi Pak Zulhas sudah berkomunikasi dengan beliau. Tapi ya kembali, keputusan beliaulah yang menjadi penentu apa mau berpartai dengan kami atau tidak”, ungkap Eko selanjutnya.
PAN Membuka Kesempatan Seluas-Luasnya Bagi Jokowi
Jika menelisik pernyataan Sekjen Partai Amanat Nasional (PAN), Eko Patrio, sepertinya PAN memang membuka kesempatan seluas-luasnya bagi Pak Jokowi. Apalagi komunikasi dengan ketum PAN bukan hanya sekali tetapi sudah berulang kali. Bahkan keakraban keduanya ibarat orang yang berpacaran saja
“Kalau dikatakan kami menawarkan atau tidak, ya publik tahu sendiri lah. Seperti orang berpacaran, pembicaraan kami dengan Pak Jokowi sudah dari hati ke hati. Ya selanjutnya terserah beliau untuk memutuskan”, ujarnya.
Presiden Jokowi Bukan Lagi Kader PDI Perjuangan
Perlu kami informasikan, kalau saat ini presiden ke-7 RI, Joko Widodo sudah bukan lagi kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Sedangkan pernyataan ini terucap langsung dari Hasto Kristianto selaku Sekjen PDIP.
Menurut Hasto, keluarga Joko Widodo termasuk Gibran Rakabuming Raka dan Wali Kota Medan, Bobby Nasution bukan lagi kader Partai Moncong Putih. Pernyataan ini Hasto ungkap pada hari Rabu lalu. (4/12)
Itu artinya Joko Widodo bisa bergabung ke partai lain yang ia inginkan. Termasuk menjajaki kemungkinan untuk bergabung ke Partai Amanat Nasional (PAN). Apalagi 1000 persen PAN siap menerima Jokowi dan keluarganya.
