Berita  

BNPB Siapkan Dana Rp 2,5 Miliar untuk Bencana Sulawesi Selatan

bencana sulawesi selatan

Pemerintah provinsi dan tujuh kabupaten di Sulawesi Selatan (Sulsel). Menerima bantuan Dana Siap Pakai (DSP) sebesar Rp2,5 miliar dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Hal ini bertujuan untuk meringankan beban masyarakat terdampak akibat bencana Sulawesi Selatan pada Jum’at 03 Mei 2024.

Melalui keterangannya di Makassar, Selasa, Kepala BNPB RI Letjen TNI Suharyanto menyatakan bahwa pihaknya memberikan DSP sebesar Rp1 miliar untuk menangani bencana banjir dan tanah longsor darurat di Kabupaten Luwu dari Januari hingga Mei 2024.

Kepala BNPB Suharyanto menyatakan, “Untuk Kabupaten Luwu, karena terdapat korban jiwa di sana. Sehinggga, kami alokasikan anggaran senilai Rp 500 juta yang berasal dari Dana Siap Pakai.”

Alokasi DSP Bencana Sulawesi Selatan

Pengalokasian Dana Siap Pakai sebesar Rp 2,5 miliar kepada Provinsi Sulawesi Selatan, Untuk Kabupaten Luwu sebesar 500 juta.

Selain itu untuk Kabupaten Enrekang sebesar 250 juta, Kabupaten Sidrap, Kabupaten Wajo, dan Kabupaten Luwu Utara masing-masing sebesar 200 juta. Kemudian Kabupaten Pinrang dan Sinjai masing-masing sebesar 150 juta.

Bantuan logistik dan peralatan berupa satu unit perahu karet dan mesin, dua genset. BNPB juga memberikan dua tenda pengungsi, lima puluh tenda keluarga, 250 paket sembako, 200 paket makanan siap saji. Lima puluh kasur lipat, dua puluh paket perlengkapan kebersihan, dua puluh selimut, dua puluh matras, lima penjernih air (echo H20), dan lima puluh velbed.

Bantuan logistik tersebut bertujuan untuk memenuhi kebutuhan sembako bagi masyarakat yang terkena dampak bencana Sulawesi Selatan.

Kabupaten Luwu sebagai Prioritas

Khusus untuk Kabupaten Luwu, BNPB telah menyalurkan bantuan senilai Rp500 juta. Termasuk dukungan sebesar Rp 250 juta untuk menangani bencana tanah longsor darurat. BNPB juga memberikan dukungan sebesar Rp 250 juta untuk menangani bencana banjir darurat pada April.

Di Luwu, BNPB juga menyediakan dukungan logistik dan peralatan tahap II. Termasuk 100 paket perlengkapan bayi, 500 paket pakaian wanita dewasa, 500 paket pakaian pria dewasa.

Baca Juga:  2 Cara Top Up FF di Dana, Mudah dan Cepat!

Selain itu 500 paket sembako, 500 selimut, 500 matras, 500 terpal, 500 dus air mineral, 300 sarung. Termasuk lima lampu solar panel, 300 lampu air garam, 100 penjernih air (H20), dan 500 paket makanan siap saji.

Langkah Tanggap BNPB terhadap Bencana Sulawesi Selatan

“Secara keseluruhan, tindakan tanggap darurat telah rampung. Meskipun kondisi saat ini agak sulit di Kabupaten Luwu dan Luwu Utara,” ujar Suharyanto.

Ashabul Kahfi, Ketua Komisi VIII DPR RI, berharap dana siap pakai bantuan BNPB segera digunakan untuk penanggulangan bencana. “Kami berharap kehadiran BNPB membawa bantuan tentu kami sangat mengapresiasi gerak cepat dari BNPB. Saya himbau khususnya DSP yang jumlahnya tidak besar. Cukup membantu agar penggunaannya sesuai dengan peruntukannya dan tepat sasaran khususnya bagi daerah terdampak bencana di 7 kabupaten,” katanya.

Pj Sekda Sulsel, Andi Muhammad Arsjad, mengapresiasi BNPB dan DPR RI yang melakukan Rakor tersebut. Hal ini sebagai respon untuk memperhatikan apa yang telah terjadi. Menurutnya, kebutuhan utama masyarakat yang terdampak sekarang dapat terpenuhi berkat koordinasi yang baik dan dukungan dari semua pihak.

Masyarakat juga memberikan apresiasi kepada BNPB serta Pemerintah Provinsi yang telah secara aktif bekerja keras dalam mengatasi bencana yang ada. Masyarakat merasa terbantu akan apa yang BNPB dan Pemerintah lakukan dalam menanggulangi bencana Sulawesi Selatan.